Posyandu di Tamelang Rp95 Juta
PURWASARI, RAKA – Dana desa jika digunakan dengan benar, pembangunan desa akan lebih cepat. Sebaliknya, bisa membuat kepala desa masuk bui.
Endang Mulyadi, kasie Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Desa Tamelang Kecamatan Purwasari, mengatakan, dana desa tahap 1 dialokasikan untuk pembuatan infrastruktur dan pembuatan fasilitas kesehatan. “Kita alokasikan untuk pembuatan japak, pelebaran bahu jalan, pengaspalan jalan dan pembuatan posyandu di Dusun Gandasari,” ucapnya kepada Radar Karawang, Senin (12/8)
Ia menambahkan, proses pembuatan posyandu sudah berjalan beberapa minggu lalu, dengan spesifikasi bangunan yang sudah disesuaikan dengan aturan yang ada yaitu lebar 4×8 meter. Dia mengaku anggaran pembuatan posyandu sebesar Rp95 juta. “Pembangunan baru 80 persen, mudah-mudahan minggu depan juga sudah beres dan bisa digunakan,” tambahnya.
Masih dikatakanya, selain digunakan untuk kegiatan kesehatan, tempat tersebut dapat digunakan untuk ronda malam, rapat dusun dan kegiatan masyarakat lainnya. “Pokoknya multifungsi, masyarakat bisa menggunakan tempat ini untuk kegiatan lainya selain kegiatan poyandu, lagian posyandu kan cuma satu bulan sekali kegiatanya,” paparnya.
Ia berharap setelah dibuatka posyandu, dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Desa Tamelang. “Minimal kesehatan warga bisa terpantau melalui kegiatan posyandu, itu saja sih,” paparnya.
Widya Rini (24) warga Dusun Gandasari mengungkapkan, dari beberapa dusun di Desa Tamelang, Dusun Gandasari belum memiliki poyandu. “Alhamdulillah sekarang jadi dekat, sebelumnya kan kita harus ke puskesmas,” pungkasnya. (mal)