Distribusi Air Bersih Terkendala Armada
BEREBUT : Warga Purwakarta yang mengalami kekeringan berebut air bersih yang dikieim oleh Pemda Purwakarta. Proses pendistribusian selama ini terhambat karena minimnya armada.
PURWAKARTA,RAKA – Pemda Purwakarta terus mencari solusi dalam penanganan kekeringan di Purwakarta khususnya kebutuhan air untuk masyarakat. Selama ini, keterbatasan armada kendaraan tanki menjadi kendala dalam pendistribusian air bersih. “Kita terkendala teknis, pemda tidak memiliki tanki, sedangkan tidak mungkin menggunakan kendaraan damkar, karena selama ini mengandalkan tanki PDAM,” kata Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, Jumat (20/9).
Pihaknya pun sudah meminta Kepala DPKPB, untuk mengirim surat permohonan peminjaman truk tanki. Hal itu dilakukan agar pendistribusian air bersih untuk warga bisa disalurkan dengan cepat. “Tiap hari 16-20 ribu liter bantuan air, mudah-mudahan pemprov bisa meminjamkan lebih dari lima kendaraan tanki,” katanya.
Menurutnya, musim kemarau tahun ini di luar prediksi, sehingga ke depan pihaknya akan mencari solusi termasuk hal teknis. “2020 dari awal sudah ada solusi termasuk memecahkan kendala teknis, karena kekeringan tahun ini di luar prediksi dan ke depan harus sudah siap,” katanya.
Selama ini Pemkab Purwakarta, sudah menyiapkan anggaran untuk mengantisipasi bencana kekeringan, dimana masyarakat cukup memberikan permohonan baik melalui call center 112 atau langsung melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Purwakarta. (gan)
