KARAWANG, RAKA – Entah apa yang merasuki pelaku pembuang bayi laki-laki yang ditemukan di selokan perairan sawah Dusun Junti Barat, RT 08 RW 05 Desa Kutagandok, Kecamatan Kutawaluya. Bayi mungil itu ditemukan sekitar pukul 08:00 oleh warga setempat yang hendak mencuci kaki setelah pulang mencari ikan.
Jamal alias Gambir (41), warga Dusun Junti Barat, Kecamatan Kutawaluya orang pertama kali yang menemukan bayi tersebut. Dia menemukan bayi laki-laki di selokan kecil Dusun Junti Barat dalam keadaan tak bernyawa. Sebelumnya dia mengira bayi dengan posisi tengkurep di tepi selokan itu adalah seekor tikus, pasalnya tubuh bayi sangat kecil dan masih dalam keadaan segar. “Kondisi bayi sudah berbentuk sebagaimana mestinya manusia, ada kuping, hidung, mata, tapi ada sedikit penyok di kepala kaya yang kena benturan,” jelasnya, kepada Radar Karawang, Rabu (5/3).
Menurutnya, ari-ari bayi masih menempel dengan pusar, dia mengira bayi yang ada di selokan pesawahan tersebut belum lama dibuang oleh orang yang tidak bertanggungjawab. “Saya orang pertama yang lihat, terus saya langsung manggil warga yang lain, gak lama banyak warga yang lihat,” ujarnya.
Sementara Sopiyan, Satgas Penanggulangan Bencana (PB) Kecamatan Kutawaluya mengatakan, setelah mendapat informasi dari warga setempat, bayi laki-laki yang ditemukan di selokan itu kisaran usia antara 6 sampai 7 bulan dalam kandungan. Kemudian bayi mungil itu langsung dievakuasi oleh Kepolisian Sektor Rengasdengklok. “Pertama kali saya mendapat laporan dari rekan saya dari Satgas (PB) Pedes, saya langsung meluncur ke lokasi bersama satgas piket hari ini dengan segala peralatan yang dibutuhkan,” pungkasnya. (mra)
