Stok Sembako Terus Dipantau
BERBINCANG : Salah satu ASN Purwakarta saat berbincang dengan pedagang.
PURWAKARTA, RAKA – Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (KUPP) Kabupaten Purwakarta memastikan ketersediaan sembako hingga sayuran di sejumlah pasar di Kabupaten Purwakarta dipastikan aman dengan harga stabil pada bulan Ramadan hingga jelang hari raya Idul Fitri mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (KUPP) Kabupaten Purwakarta Hj Karliati Djuanda melalui Kabid Perdagangan Wita Gusrianita. “Berdasarkan data dari 21 distributor terutama ritel-ritel seperti mini market dan pasar tradisional, kebutuhan masyarakat saat ini masih cukup,” ujar Wita.
Berdasarkan data, lanjut Wita, saat ini ketersediaan beras sebanyak 94.185 kilogram, daging sapi 5.875 kilogram, ayam potong 17.153 kilogram, telur 47.454 kilogram, gula pasir 12.254 kilogram, minyak goreng 176.034 liter, garam yodium 2.500 kilogram, bawang putih 4.354 kilogram, bawang merah 5.706 kilogram, dan mie instan 20.013 dus. “Ketersediaan sayur-mayur di pasar tradisional juga dapat dikatakan masih mencukupi, meski harganya mengalami pasang surut,” jelasnya.
Bahkan ditambahkannya, sejumlah harga sayur-mayur di sejumlah pasar tradisional saat ini sedang mengalami penurunan. “Misalnya, cabai merah Rp32.000 turun menjadi Rp30.000 per kilogram, untuk harga tomat Rp10.000 naik menjadi Rp12.000, sedangkan harga bawang putih tetap stabil Rp36.000,” ungkapnya.
Meski begitu, ia tidak menampik jika kebutuhan pokok akan mengalami kenaikan harga menjelang Idul Fitri. Berbagai upaya pun terus dilakukan pihaknya guna ketersediaan bahan pokok tetap aman hingga menjelang lebaran. “Dan di Pasar Wanayasa dan Pasar Citeko Kecamatan Plered saat ini harganya masih stabil,” pungkasnya. (gan)