TES MASAL: Seorang petugas kesehatan mendata peserta rapid dan swab masal, beberapa waktu lalu.
KARAWANG, RAKA – Corona kembali berbuat ulah di Karawang. Pasien terinfeksi virus impor dari tiongkok itu kembali bertambah tiga orang. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang dr Fitra Hergyana mengatakan, dari ketiga pasien baru yang terkonfirmasi positif corona itu, dua diantaranya merupakan tenaga kesehatan dari daerah Telukjambe. Sementara satu orang diantaranya merupakan remaja berusia 14 tahun berasal dari klaster pondok pesantren di Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur. “Dua orang merupakan tenaga kesehatan dan berprofesi sebagai bidan di Desa Wanakerta, Kecamatan Telukjambe Barat,” ujarnya.
Sehingga, kata dia, total dari klaster di pondok pesantren di Telukjambe hingga kini berjumlah 21 orang. Sementara, tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif sudah ada 5 orang. “Dalam satu minggu terakhir, lonjakan pasien tertinggi sejak kasus positif virus corona pertama ditemukan,” ujarnya.
Fitra meminta agar masyarakat semakin patuh karena terbukti pasien corona semakin hari semakin banyak. Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) bukan berarti warga bebas melakukan aktivitas. Saat ini, tim Gugus Tugas dibantu oleh TNI/Polri, Satpol PP, BPBD dan Dishub melakukan patroli di jalanan untuk memastikan warga yang beraktivitas menggunakan masker. (nce)
