Asma
RENGASDENGKLOK, RAKA – Dana Bantuan Sekolah Operasional (BOS) untuk kelas tujuh di dua SMP di Kabupaten Karawang tidak cair. Padahal, dana BOS tahap tiga untuk tingkat SMP sudah dipastikan cair.
Asma, ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kabupaten Karawang menyebut, dana BOS di dua sekolah SMP di Karawang tidak dapat dicairkan, pihaknya pun tidak begitu mengetahui persis apa penyebab dari dana BOS tersebut tidak turun seratus persen. Pihaknya mengaku dua kepala sekolah yang bersangkutan dan Dinas Pendidikan sudah melaporkan permasalahan tersebut ke kementerian. “Nanti kita tinggal menunggu info lebih lanjut, karena yang seperti ini tidak hanya di sekolah di Karawang saja tapi di kabupaten lain juga ada,” jelasnya, kepada Radar Karawang, Kamis (15/10).
Dana BOS yang tidak cair di dua sekolah itu, kata Asma, hanya untuk kelas tujuh saja, tapi untuk kelas delapan dan sembilan sudah cair dan tidak bermasalah. Pihaknya mengaku, dana BOS tahap tiga ini sudah diusulkan beberapa bulan yang lalu. “Batas akhir pengusulan dana BOS tahap tiga ini sudah dari bulan Agustus,” katanya.
Asma menambahkan, tidak ada pengurangan untuk dana BOS, tapi yang ada itu kurang salur dan tambah salur, artinya yang semula muridnya sedikit kemudian bertambah itu namanya kurang salur. Dan ketika semula muridnya sedikit kemudian bertambah itu namanya lebih salur. “Jadi kalau di bulan Juli muridnya bertambah berarti dan BOS nya juga bertambah, kalau muridnya berkurang berarti BOS-nya juga berkurang di bulan Oktober karena sudah dipakai pada triwulan tiga,” pungkasnya. (mra)
