Latihan Produksi Kerajinan Tangan

PELATIHAN: Mahasiswa Unsika melatih ibu-ibu membuat kerajinan tangan.
PANGKALAN, RAKA – Mahasiswa Universitas Singaperbangsa melaksankan pelatihan kreatifitas membuat kerajinan tangan bagi masyarakat Desa Jatilaksana, Kecamatan Pangkalan. Pelatihan ini merupaknaa salah satu agenda Program Holistik Pengembangan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D).
Ketua tim mahasiswa Dewinta Novilisia Trisnawati (19) menyampaikan, ada dua fokus pelatihan yakni soft creativity seperti kerajinan dari kain panel, manik-manik, untuk ibu-ibu dan masyarakat. Dengan pelatihan ini diharapkan dapat menjadi potensi ekonomi baru bagi masyarakat setempat. “Pelatihan ini sesuai dengan tema kita yakni rumah belajar sebagai wadah kreatifitas dan usaha masyarakat,” terangnya.
Fokus kedua, pelatihan ini adalah kerajinan bambu hitam kepada pemuda setempat. Sepengetahuan timnya berdasarkan hasil survei, masih banyak pemuda setempat yang belum punya pekerjaan. Sehingga para mahasiswa berinisiatif membuat usaha masyarakat dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada yaknk bambu hitam. “Karena bambu hitam itu sulit dikelola, jadi kami fokuskan ke pemuda di sana,” tambahnya.
Hasil kerajinan tersebut, baik itu buah karya tangan ibu-ibu maupun pemuda nantinya akan diberi nama Rumbela. Selanjutnya kegiatan usaha ini dapat dilaksanakan secara mandiri oleh masyarakat setempat. “Alhamdulillah mereka sangat antusias dari awal program kita sampai sekarang, untuk pengenalan produk dari Rumbela ini kami akan mengadakan workshop dan lokakarya yang insya Allah diadakan di minggon kecamatan,” pungkasnya. (din)