PURWAKARTA,RAKA- Merasa dibohongi pihak manajemen perusahaan. Ribuan buruh PT Dada Indonesia datangi Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Purwakarta. Buruh pabrik garmen itu lakukan long march dari pabrik di wilayah Desa Ciwangi, Sadang ke kantor Disnakertrans Purwakarta di Jalan Veteran, Kamis (8/11).
“Janjinya pihak perusahaan akan membayar gaji selama satu bulan dan uang makan yang hampir satu tahun pada tanggal 7 November 2018 kemarin. Namun pada nyatanya hanya gaji aja yang dibayar, untuk uang makan tidak terealisasi,” ujar Cici Sariningsih (40), salah satu buruh.
Menurutnya, percuma saja kesepakatan itu dibuat, jika pihak PT Dada Indonesia masih melanggarnya. “Dengan tidak dibayarkannya uang makan, berarti pihak manajemen perusahaan masih mungkir dari kesepakatan yang telah dibuat sebelumnya,” kata Cici.
Dirinya dan ribuan buruh lainnya, saat ini sedang menunggu hasil dari perwakilan buruh yang melakukan mediasi untuk membicarakan rencana pembayaran pesangon dan uang makan yang janji kemarin belum dibayarkan. “Kita tunggu hasil dari mediasi di dalam gimana. Jika mengecewakan sesuai rencana sebelumnya kami akan mendatangi kantor Kedutaan Besar Korea di Jakarta. Rencananya kami ke Jakarta akan menggunakan 20 bus,” kata Cici.
Informasi terakhir, audiensi yang dilakukan buruh di kantor Disnakertrans Purwakarta itu tidak membuahkan hasil. Pasalnya dari pihak PT Dada Indonesia tidak ada satu pun yang mewakili. (gan)
