CIKAMPEK

IPM Dilatih Jadi Pemimpin

FOKUS MENDENGARKAN PEMATERI: Sejumlah calon anggota Ikatan Pelajar Muhammadiyah ranting SMK Muhammadiyah 1 Cikampek sedang fokus mendengarkan pemateri saat mengikuti taruna melati di Subang selama tiga hari.

Digojlog Tiga Hari

KOTABARU, RAKA – Seorang pemimpin lahir dari tempaan ilmu, empati, dan jejaring. Mereka tidak muncul begitu saja. Menyadari hal itu, Ikatan Pelajar Muhammadiyah Ranting SMK TI Muhammadiyah 1 Cikampek menggelar acara taruna melati untuk melatih kader-kader baru mereka menjadi pemimpin masa depan. Tidak tanggung, mereka digojlog selama tiga hari, tidak pulang, dan jauh dari rumah.

Ketua pelaksana, Alif (17) mengatakan, kegiatan taruna melati ini menjadi ajang pengkaderan para calon anggota IPM. Menurutnya, selama kegiatan semua peserta bisa mengikutinya dengan baik. “Alhamdulillah, materi-materi yang disampaikan narasumber bisa diserap oleh mereka dengan baik,” ungkapnya kepada Radar Karawang.

Ia melanjutkan, tidak hanya materi berbentuk deskriptif saja, pihaknya juga menyiapkan materi problem solver untuk mengasah kepekaan dan kejelian mengatasi masalah. “Mereka itu kan penerus kami, dan calon pemimpin masa depan. Jadi materi yang disuguhi tidak boleh asal, harus bisa diimplementasikan nanti di sekolah maupun di lingkungan mereka tinggal,” tuturnya.

Pembina IPM SMK Muhammadiyah 1 Cikampek Miftahudin mengatakan, kegiatan yang dilakukan di area kebun teh Cijalu, Subang, berlangsung ceria namun serius. Sengaja para kader IPM itu diajak ke lokasi tersebut, agar mereka bisa fokus dan mandiri selama kegiatan berlangsung. “Alhamdulillah selama kegiatan tidak ada masalah, semua lancar. Dan Anak-anak dapat ilmu yang bermanfaat,” tuturnya.

Irgi (16) salah satu peserta taruna melati mengaku senang dengan kegiatan tersebut. Dia menjadi lebih tahu apa yang harus dilakukan agar menjadi pemimpin yang berjiwa solutif. “Sekarang saya semakin mantap ingin melakukan perubahan,” tandasnya. (psn)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button