TERJEBAK ECENG GONDOK: Perahu pengangkut ikan milik Jamil (26) yang membawa ikan mas lebih dari 2 ton dengan nilai Rp40 juta, terjebak eceng gondok hingga 20 jam. Akibat insiden tersebut, semua ikan yang diangkutnya membusuk.
PURWAKARTA, RAKA – Banyaknya eceng gondok yang memenuhi permukaan perairan Waduk Jatiluhur menyebabkan terhambatnya transportasi perahu di danau tersebut. Tak terkecuali perahu yang membawa hasil panen ikan milik Jamil (26), yang membawa ikan mas sebanyak 2 ton lebih dengan nilai Rp40 jutaan lantaran terjebak eceng hingga 20 Jam lebih.
Sejak Senin (18/10) sekira pukul 13.00 WIB, hingga Selasa (19/20) pagi, perahu Jamil masih belum bisa bergerak karena lebatnya eceng yang menutup perairan. Alhasil 2 ton ikan hasil panen yang dibawanya membusuk dan tak bisa dijual. Jamil mengaku rugi hingga Rp40 juta. “Saya terjebak eceng gondok sekitar 20 jam lah ada. Tentu rugi Rp40 juta ini modal saya,” terangnya, Rabu (20/10).
Tak hanya dirinya, masih ada beberapa bandar ikan yang turun pada Senin lalu mengalami kejadian yang sama terjebak eceng di sekitar zona Kecamatan Sukasari. Menurutnya, cuaca beberapa waktu kemarin di sekitar Waduk Jatiluhur yang turun hujan cukup lebat sejak siang hari, membuat hamparan eceng gondok di beberapa pinggiran waduk, mengarah ke tengah dan menutup hampir seluruh permukaan Waduk Jatiluhur dan menghambat jalur transportasi perahu.
“Kalau pagi hari sih masih sedikit ecengnya di tengah sekitar jalur transportasi, tapi pas hujan turun, eceng yang dipinggir pada ke tengah. Praktis menutup permukaan air. Ya perahu tidak bergerak sama sekali,” tambah Jamil.
Penutupan permukaan perairan Waduk Jatiluhur oleh eceng gondok ini diprerkirakannya akan terus terjadi mengingat curah hujan dan arah angin yang mengalami peningkatan intensitasnya.
Ditambah belum optimalnya upaya pembersihan eceng gondok, baik yang dilakukan oleh masyarakat sekitar, petani ikan, maupun pengelola Waduk Jatiluhur dan pemerintah.
Sebelumnya, belasan wisatawan terjebak hampir 7 jam di tengah Waduk Jatiluhur karena perahu yang ditumpanginya tidak bisa bergerak akibat eceng gondok. Para wisatawan yang terjebak itu harus ditolong oleh tim SAR dari Bandung dan Satuan Polisi Perairan Polres Purwakarta. Seluruh wisatawan dapat diselamatkan dan dievakuasi ke pinggir Waduk Jatiluhur.
Kasatpol Air AKP Jajang Sukandar mengingatkan para pengguna transportasi air di perairan Waduk Jatiluhur untuk tidak memaksakan berlayar melintasi area berkumpulnya eceng gondok. “Warga jangan memaksakan melintas di kumpulan eceng gondok dikarenakan dapat menghambat laju perahu yang mengakibatkan mesin trouble. Terlebih berlayar di malam hari,” ujarnya. (gan)
