Petani Wancimekar Babarit
Berharap Panen Melimpah
KOTABARU, RAKA – Mengawali musim tanam padi, warga dan Kepala Desa Wancimekar Dimyat Sudrajat melaksanakan tradisi babarit yang berlangsung di bantaran irigasi BT 15. Dimyat mengatakan, babarit menjadi sebuah tradisi atau budaya bagi para petani, khususnya saat memasuki musim tanam padi. “Alhamdulillah dalam waktu dekat ini warga akan mulai menanam padi,” ucapnya saat berbincang dengan Radar Karawang, Minggu (19/12).
Ia menambahkan, kegiatan babarit dilakukan seperti membaca salawat, meminta doa agar hasil tanaman padi bisa sesuai yang diharapkan. Berbagai jenis makanan juga disediakan oleh warga, yang kemudian dimakan secara bersama-sama. “Nilai pentingnya kita bisa menjalin silaturahmi dan kekompakan bersama warga melalui kegiatan sederhana ini,” tambahnya.
Ia mengaku, di Wancimekar jumlah warga yang bekerja sebagai petani cukup banyak, kedepannya ia juga berencana akan terus meningkatkan kualitas petani melalui program pelatihan. “Mudah-mudahan kedepannya rencana kita ini akan lebih matang, sehingga bisa meningkatkan kualitas petani untuk menciptakan kualitas dan padi yang melimpah,” akunya.
Sementara itu, petani warga Desa Wancimekar, Yuyun mengungkapkan, kegiatan seperti ini harusnya diikuti oleh aparatur pemerintah desa, sehingga dapat memantau kegiatan masyarakat serta menjadi evaluasi untuk mendorong, dan membantu para petani dalam meningkatkan kualitas penanaman padi. (mal)