Uncategorized

Konsumsi Obat Ada Aturannya

PURWASARI, RAKA – Saat tubuh merasakan sakit dan membuat aktivitas tidak nyaman, banyak warga memilih berbagai jenis obat warung dan toko-toko obat. Di samping itu, berbagai jenis obat tersebut memiliki efek samping yang dapat mengancam keselamatan seseorang.

Kepala UPTD Puskesmas Purwasari dr Maesaroh mengatakan, mengkonsumsi obat-obatan yang diperjual belilan di warung dan toko sudah menjadi kebiasaan banyak orang mulai dari sakit badan, batuk, flu dan beberapa gejala penyakit lainnya. “Karena mengkonsumsi obat-obatan ini memang dinilai murah meriah dan tidak rumit seperti kita memeriksakan diri ke dokter,” ucapnya.

Ia menambahkan, meskipun berbagai jenis obat warung tersebut dinilai mampu meredakan sakit yang diderita pada pengonsumsinya. Namun hal itu tidak dapat dipastikan bahwa obat tersebut bisa membasmi akar dari pada penyakit yang diderita seseorang. “Pada dasarnya, sebuah penyakit memiliki tanda atau awal gejala, nah obat warung hanya bisa menghilangkan gejalanya saja, sedangkan penyakit sebenarnya belum tentu terobati,” tambahnya.

Ia mengaku, selain tidak mampu mengobati akar dari sebuah penyakit, kebiasaan mengkonsumsi obat warung berpotensi terjadinya over dosis yang memicu kematian, karena melebihi dosis yang dianjurkan. “Kadang seseorang malah kecanduan, secara tidak sadar melebihi dosis dan terjadilah over dosis, tentunya ini sangat berbahaya,” katanya.

Ia menyarankan, untuk mecegah hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya kebiasaan tersebut dihilangkan secara perlahan. Jika tubuh terasa sakit, maka lakukan pemeriksaan di Puskesmas terdekat, yang tentunya akan mencari pangkal dari sebuah penyakit dan tidak hanya bersifat menghilangkan gejala rasa sakit pada penyakit sesungguhnya.

Dikatakannya, petugas akan mencari penyakit sesungguhnya, apalagi pelayanan di Puskesmas gratis. Kalau memang penyakitnya fatal maka akan kita rujuk ke rumah sakit lebih besar dan gratis pula, karena kesehatan kita telah ditunjang oleh pemerintah. Artinya hilangkan kebiasaan mengkonsumsi obat warung yang dijual bebas yang malah berdampak pada kesehatan. (mal)

Related Articles

Back to top button