Zahra Masuk Unsika Lewat Jalur Prestasi
PURWAKARTA, RAKA – Zahra Nurhafidah menjadi lulusan terbaik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Farmasi Purwakarta. Namanya diumumkan pada wisuda dan angkat sumpah asisten tenaga kefarmasian SMK Farmasi Purwakarta lulusan tahun 2022 yang dilaksanakan di Aula STT Wastukencana Kampus 2, Sabtu (16/7) lalu.
Zahra yang langganan juara kelas ini, tercatat pernah meraih Juara Ketiga Lomba Kompetensi Siswa SMK di bidang Pharmaceutical Technology Tingkat Provinsi Jawa Barat. Dan yang tak kalah istimewa, Zahra diterima di Universitas Singaperbangsa Karawang melalui jalur prestasi. Artinya, Zahra langsung diterima tanpa harus melalui jalur seleksi.
Kepala SMK Farmasi Purwakarta Andri Purwanugraha mengatakan, tahun ini pihaknya meluluskan 37 siswa. Di mana, ke-37 lulusan tersebut terdiri dari Jurusan Farmasi Klinis dan Komunitas sebanyak 22 lulusan dan Jurusan Farmasi Industri sebanyak 15 lulusan. “Zahra mewakili teman-temannya seangkatan sebagai lulusan terbaik, karena pada dasarnya seluruh lulusan SMK Farmasi adalah yang terbaik. Terlebih, di tengah pandemi Covid-19 ini, mereka tetap bisa mengikuti kegiatan pembelajaran dengan baik dan tetap mematuhi protokol kesehatan,” katanya.
Khusus tahun ini, kata dia, banyak lulusan SMK Farmasi yang diterima bekerja dan memulai wirausaha. Tak sedikit pula yang melanjutkan pendidikannya ke tingkat perguruan tinggi. “Alhamdulillah, lulusan SMK Farmasi kerap dinantikan dunia kerja. Meski begitu kami tetap menyarankan kepada para lulusan untuk melanjutkan pendidikannya terlebih dulu, itu yang utama,” ujar Andri.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Yasri Agus Muharam mengatakan, Sebagai yayasan yang menaungi SMK Farmasi, Yasri mengapresiasi kinerja kepala sekolah dan para guru karena telah berhasil mencetak lulusan terbaik yang memiliki kompetensi mumpuni.
Hal yang sama disampaikan Ketua Yayasan Yasri Ihsan Rizali. Pihaknya merasa bangga atas prestasi yang diraih para siswa dan salah satunya bisa berprestasi di tingkat provinsi. Karenanya, pihaknya berkomitmen untuk selalu mendukung kemajuan dan perkembangan SMK Farmasi.
Ketua Forum Komunikasi SMK Farmasi Jawa Barat Ahmad Yusuf menyebutkan, sebagai pelopor SMK Farmasi di Kabupaten Purwakarta, SMK Farmasi Purwakarta menjadi salah satu yang terbaik di Jawa Barat. “Lulusan SMK Farmasi juga seluruhnya masuk kategori BMW alias bekerja, meneruskan dan wirausaha. Artinya, ada yang bekerja, ada yang melanjutkan ke perguruan tinggi dan ada pula yang berwirausaha. Bahkan salah satu lulusannya atas nama Zahra diterima di Unsika melalui jalur prestasi,” ujarnya. (gan)
