PURWAKARTA, RAKA – Jalan Raya Anjun, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, mengalami kerusakan. Pada badan jalan utama itu banyak kubangan menggangga setelah melewati SPBU Anjun menuju arah Cianting.
Kerusakan paling parah terjadi tepat di bawah jembatan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung yang hingga kini masih dalam proses pengerjaan. Kondisi itu dikeluhkan para pengendara karena selain menyebabkan kemacetan juga rawan terjadi kecelakaan.
“Yang sering terjadi kendaraan mengular di bawah jembatan kereta cepat, karena kerusakannya parah dan kubangannya dalam juga, tak heran ketika hujan turun ada genangan air,” ujar salah seorang pengendara, Heru Kurniawan.
Heru menduga kerusakan badan Jalan Raya Anjun akibat kerap dilewati truk bermuatan material penunjang pembangunan kereta api cepat di wilayah itu. Sebab, sebelum ada pengerjaan proyek nasional badan jalan tak mengalami kerusakan seperti saat ini. “Volume kendaraan melintas di jalan ini cukup tinggi. Tapi sebelum ada proyek itu tidak banyak kubangan seperti ini,” katanya.
Ia menyarankan kepada pemangku kebijakan segera melakukan perbaikan sebelum terjadi kecelakaan seperti di Jalan Pemuda beberapa hari lalu. “Jadi, jalan berlubang jangan dianggap persoalan kecil. Segera perbaiki minimal tambal sulam,” ujar Heru.
Pengendara lainnya, Sodikin (33) mengaku sepeda motornya pernah hilang kendali akibat kubangan di Jalan Raya Anjun. Beruntung masih selamat sehingga tidak terjatuh ke aspal. “Yah memang sangat membahayakan pengendara, bagusnya sih diperbaiki jadi tak membahayakan warga,” kata dia.
Wakil Ketua DPRD Purwakarta Sri Puji Utami mengatakan, pihaknya bakal mencari informasi mengenai status jalan utama di Kecamatan Plered itu terlebih dulu. Jika sudah diketahui maka selanjutnya akan mendorong untuk segera dilakukan penanganan secepat mungkin.
“Yang namanya fasilitas masyarakat jika mengalami kerusakan pasti kami mendorong perbaikan, hanya saja kita harus melihat kewenangannya itu provinsi atau pemerintah daerah,” ujarnya.
Setelah mengetahui status Jalan Raya Anjun selanjutnya akan dikoordinasikan dengan pihak-pihak terkait untuk dilakukan perbaikan. “Intinya kami DPRD akan menindaklanjuti semua keluhan atau aduan dari masyarakat,” katanya. (gan)
