Uncategorized

Kotak Suara Hasil Pemilu Dijaga Ketat

RAPAT PLENO : Suasana rapat pleno Pilkada Karawang PPK Cilamaya Wetan.

CILAMAYA WETAN, RAKA – Pengawalan serta pengamanan kotak suara hasil Pilkada Karawang dijaga ketat oleh TNI- Polri sebelum pelaksanaan Pleno dilaksanakan. Digelar, Sabtu (12/12), rapat pleno hasil pemungutan suara pilkada yang dikemas dalam 167 kotak dari 167 PPS se-Kecamatan Cilamaya Wetan itu menyisakan beberapa kendala dari PPK.

Dikatakan ketua PPK Kecamatan Cilamaya Wetan Sukarta, dimulai sejak pemungutan suara hingga penghitungan suara tidak ada kendala yang berarti. Terlebih dengan kawalan ketat pihak keamanan. Hanya saja, dipenghuuung pleno, penggunaan aplikasi ini sedikit membuat PPK kerepotan. “Kalau penghitungan secara manual tidak ada kendala. Semua bisa tetatasi. Hanya saja penghitungan persentase aplikasi yang sering error gara-gara sinyal yang kurang stabil,” ucapnya.

Kendatipun demikian, peserta yang hadir dalam pleno bisa sepakat dan mengiyakan hasil penghitungan manual, begitupun dengan tiga saksi.
Mereka bisa mengerti atas kendala sinyal ini. “Artinya, kendala aplikasi ini hanya ada pada tataran tekhnis saja. Sementara semuanya bisa teratasi tanpa ada ekses,” ujarnya.

Disisi lain, pleno rekapitulasi penghitungan suara hasil Pemilihan Bupati – Wakil Bupati ini juga digelar di tiap kecamatan. Meskipun sudah berseliweran hasil Quick Count dan laporan tertulis dari berbagai lembaga dan instansi, pagelaran pleno tingkat Kecamatan yang di komandoi PPK bersama PPS/KPPS tetap jalan terus bersama saksi dari tiga calon.

Seperti yang diucapkan Sekretaris Camat Cilebar Surisno, pihaknya mengucapkan terima kasih untuk semua pihak yang terlibat baik dari unsur partai (saksi paslon) atas suksesi Pilkada di Kecamatan Cilebar.
Ia mengajak, unsur PPK, Panwas, Muspika, dan masyarakat Cilebar pada umumnya, untuk kembali bersatu menuju karawang lebih baik lagi.
Hapus setiap perbedaan pilihan setelah menunaikan hak pilih kemarin, mari bekerja sama untuk membangun Karawang. “Walaupun sudah selesai, saya tetap ingatkan agar amanat tentang kewaspadaamn Covid-19, tetap dijaga dengan patuh protokol kesehatan,” pintanya.

Plt Camat Lemahabang, Artha, pleno rekapitulasi ini merupakan hasil kerja keras para penyelenggara pemilu untuk kemudian diputuskan bersama sebelum diplenokan di tingkat Kabupaten.
Apapun hasilnya, ia berharap kondusifitas di Lemahabang tetap terjaga dengan baik. “Semua proses sudah dilalui, kami harap apapun hasil di pleno ini tetap kondusif, lancar dan sukses,” harapnya.

Pihak keamanan dari TNI-Polri pun tak mau ketinggalan, dimulai pengawalan kotak suara dari TPS hingga ke PPS setelah selesai pencoblosan, mereka dengan ketat menjaga kotak suara dari ancaman kebocoran. Kapolsek sebagai penanggungjawab membawahi 24 anggotanya yang bertugas yang di bagi 2 regu beserta 2 perwira. “Semuanya aman, tertib dan terkendali,” tutup Kapolsek Cilamaya Kompol Stuedjo. (rok)

Related Articles

Back to top button