KARAWANG, RAKA – Fenomena mengejutkan terungkap dari jumlah pasien yang terkena gangguan kejiwaan di RSUD Karawang. Akhir-akhir ini, gangguan kejiwaan serang pelajar. Pasien dengan gejala ini cukup tinggi.
Humas RSUD Karawang Lutfi mencatat banyak remaja dan anak sekolah yang datang untuk menjalani pengobatan terkait gangguan psikologis, khususnya keluhan sulit tidur.
Menurut Lutfi, pihak rumah sakit menerima cukup banyak pasien muda yang mengalami gangguan kejiwaan, meski penyebab pasti tidak selalu digali secara mendalam.
“Kami tidak berani menanyakan terlalu jauh soal penyebabnya, namun dokter bisa mengetahui dari riwayat medis pasien sebelumnya,”katanya, Senin (13/10).
Lutfi menjelaskan, untuk kasus pada anak sekolah, gangguan psikologis bisa dipicu oleh berbagai faktor seperti kondisi keluarga yang tidak utuh, sering dimarahi, hingga pola asuh orang tua yang terlalu keras. Sementara itu, pada pasien dewasa, gangguan psikologis kerap disebabkan oleh tekanan pekerjaan, terlilit utang, maupun menjadi korban judi online (judol).
“Bila tidak bisa mengontrol diri, gangguan psikologis ini bisa berujung pada tindakan ekstrem seperti bunuh diri,” tambahnya.
Untuk penanganan, RSUD Karawang memberikan obat-obatan kepada pasien serta mewajibkan mereka menjalani kontrol secara rutin. “Pengobatan harus dilakukan terus menerus. Pasien wajib melakukan kontrol minimal satu bulan sekali,” paparnya.
Dengan banyaknya kasus ini, RSUD Karawang mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan mental, baik anak-anak maupun orang dewasa serta agar menciptakan lingkungan yang lebih suportif. (zal)
