Baru Tahu Ada Penyakit Anemia
PENYULUHAN: Siswa SMPN 1 Telukjambe Barat mengikuti penyuluhan dan pemberian vitamin penambah dari oleh Puskesmas Wanakerta. Sosialisasi ini dilakukan untuk meminimalisir pelajar mengidap anemia.
Siswa SMPN 1 Telukjambe Barat Diberi Vitamin
KARAWANG, RAKA – Puskesmas Wanakerta, Kecamatan Telukjambe Barat memberikan penyuluhan pemberian vitamin penambah darah bagi siswi SMPN 1 Telukjambe Barat. Tablet penambah darah berfungsi untuk mencegah remaja putri tidak kekurangan nutrisi dan tidak mengalami kekurangan kadar hemoglobin dalam darah.
Dampak kekurangan kadar hemoglobin yakni akan kehilangan fokus. Selain itu akan berdampak pula saat sudah mengandung, bayi dapat mengalami kecacatan. Remaja putri yang diberikan penyuluhan berasal dari SMPN 1 Telukjambe Barat. “Karena anak-anak remaja putri ini kan calon ibu di masa depan jadi nutrisi harus kita penuhi sedari dini, kalau misalkan mereka terkena anemia belajar mereka tidak akan maksimal,” ujar Dhieta Agnia Safarini, tenaga pelaksana gizi Puskesmas Wanakerta, Senin (13/9).
Kegiatan tersebut dibantu oleh mahasiswi kebidanan dari Universitas Singaperbangsa Karawang. Tablet diminum satu minggu satu kali pada malam hari. Anjuran minum malam hari dikarenakan agar remaja tidak merasakan mual dan dapat langsung istirahat. “Diminumnya rutinnya itu seminggu sekali di hari yang sama pada malam hari, biar mereka gak merasakan mual,” tambahnya.
Salah satu siswa SMPN 1 Telukjambe Barat Sarah Latifa mengaku baru mengetahui perihal penyakit anemia saat penyuluhan serta cara minum vitamin. “Ini baru pertama kali tahu tentang anemia, tadi cuma materi tentang anemia dan cara minumnya,” pungkas siswi kelas 9 ini. (nad)