GERBANG SEKOLAH

Ciat, 10 Pesilat SMAN 1 Jatisari Juara

JATISARI, RAKA – Proses tak akan pernah mengkhianati hasil. Kalimat itulah yang diungkapkan oleh sejumlah pelajar SMAN 1 Jatisari yang berhasil menjadi juara dalam kejuaraan silat Unsika Championship 2 yang digelar pekan lalu.
Dari 19 pelajar yang diikutsertakan, 10 orang diantaranya berhasil meraih medali emas dan perunggu. SMAN 1 Jatisari pun didaulat sebagai juara umum dan berhak membawa pulang piala bergilir Unsika Championship 2.

“Kita jadi juara umum 1 dan mendapat piala bergilir. Karena yang jadi juara 1 nya paling banyak,” kata Muna Putri Gifari, kelas XI IPS 6.  Menurutnya, ada 19 orang dari sekolahnya yang mengikuti kejuaraan Unsika Championship. Namun 9 orang temannya tidak berhasil mendapatkan juara. “Yang ikut 19 orang tapi yang jadi juara 10 orang,” ujarnya.

Vina Safitri, kelas X IPS 4 yang juga berhasil mendapatkan juara 1 dalam kategori tanding kelas F, mengaku sangat bangga dengan keberhasilan yang diperolehnya. “Bangga dan senang banget. Sebenarnya aku juga nggak nyangka bakal juara,” akunya.

Menurutnya, rahasia keberhasilan menjadi juara umum 1 dalam kejuaraan Unsika Championship 2, tidak lain karena ketekunan dan keseriusannya dalam berlatih ekskul silat di sekolah.

“Kita latihan seminggu 4 kali. Mungkin itu adalah kunci sukses kita menjadi juara,” ungkapnya.
Sementara, Eka Yuda Prasetya, Wakasek Kesiswaan SMAN 1 Jatisari, yang saat itu tengah bersama para anggota silat mengatakan, dia beserta para guru lain sangat mengapresiasi 19 orang peserta didiknya yang mengikuti kejuaraan, khususnya untuk 10 orang pelajar yang berhasil menjadi juara 1, 2 dan 3.

“Kami tentunya sangat mengapresiasi dan sangat bangga kepada anak-anak, karena telah membawa nama baik sekolah,” kata Eka. Ia juga mengatakan, diantara 10 orang peserta didiknya yang menjadi juara, ada satu orang yang berhasil lolos masuk tim Porda tanpa melalui seleksi. “Ada satu orang, Jelita Ananda kelas XI IPS 5 yang berhasil masuk Porda tanpa seleksi,” ungkapnya.

Ia berharap, Jelita yang masuk Porda tanpa seleksi itu bisa terus melanjutkan karirnya di dunia silat.  “Semoga saja Jelita bisa melanjutkan latihan bersama Porda dan menjadi atlet silat nasional,” pungkasnya. (cr2)

Related Articles

Back to top button