GERBANG SEKOLAH

Danramil Ceramahi Siswa Biar Tidak Tawuran

CEGAH TAWURAN: Salam komando setelah kampanye anti tawuran di SMPN 1 Lemahabang.

LEMAHABANG, RAKA – Zaman boleh berubah. Namun tradisi tawuran pelajar selalu ada setiap masa. Aparat pun kerap kewalahan menangani aksi beringas pelajar.

Di Lemahabang, Koramil 0409 Telagasari bersama jajaran Polsek Lemahabang, Setra Pol PP, melakukan pembinaan kepada 1.249 siswa SMPN 1 Lemahabang, Jumat (17/1) pagi, di lapangan sekolah.

Di depan kepala sekolah, para guru, siswa dan perwakilan orangtua dijelaskan Danramil Telagasari Kapt Inf Kanung, tawuran seringkali terjadi dan dipicu oleh kalangan siswa SMP. Makanya, penting dibuat pakta integritas yang merupakan tindak lanjut dari kesepakatan di tingkat kabupaten soal pencegahan tawuran.

Danramil juga turun ke lapangan SMPN 1 Lemahabang untuk memberikan pengarahan dan pembinaan pencegahan tawuran yang baru-baru ini kembali terjadi. Diingatkannya, agar kepala SMP selalu melaksanakan kegiatan belajar mengajar di lingkungan sekolah sambil memastikan semua siswanya bisa menghindari hal-hal yang merugikan fisik dan jiwa mereka. “Laporkan setiap perkembangan yang berkaitan dengan terganggunya proses belajar mengajar di sekolah. Selebihnya, jalin komunukasi agar terhindar pada hal yang merugikan diri dan orang lain,” ujarnya.

Lebih lanjut, siswa-siswi harus tetap fokus belajar dan belajar, perkokoh rasa kebangsaan, cinta tanah air dan almamater dengan tidak melibatkan diri dalam tawuran dan tidak menyalahgunakan narkoba.

Adapun pada terduga pelaku-pelaku tawuran, lanjut Kanung, pihaknya percaya atas arahan dan pembinaan oleh pihak sekolah dan muspika kecamatan Lemahabang. Dimana poinnya, dicantumkan melalui berita acara, agar tidak mengulangi kejadian yang dapat merugikan banyak pihak. “Tugas siswa dan siswi bersekolah hanya untuk belajar, bukan untuk tawuran. Maka belajarlah dengan baik, sayangi diri kita sendiri dan orangtua yang telah susah payah membesarkan dan membiayai,” tegasnya.

Di akhir acara, pakta integritas bersama seluruh kepala sekolah telah ditandatangani dan disepakati. Salah satunya mencegah terjadinya tawuran pelajar, tugas dan tanggungjawab bersama untuk membina generasi muda penerus bangsa ini. Namun, apabila kedepan terjadi tawuran kembali, maka siswa yang melakukan tawuran akan mendapatkan pelatihan kedisplinan di Kodim 0604/Karawang. (rok)

Related Articles

Back to top button