GERBANG SEKOLAH

Kuliah dan Mengajar

Mahasiswa Unsika
Siti Mela Khoeriyah

TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Ketimbang hanya sekadar kuliah, ada baiknya mahasiswa memanfaatkan waktu luang yang dimiliki untuk melakukan kegiatan positif. Seperti yang dicontohkan oleh Siti Mela Khoeriyah (18), yang menyempatkan diri untuk mengajar di sela-sela kesibukan kuliahnya.

Mela sapaan akrabnya bercerita, sejak awal masuk kuliah dia telah aktif mengajar di salah satu Diniyah Takmiliyah Awaliyah (DTA) dekat tempat tinggalnya. Mahasiswa semester empat prodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Unsika ini awalnya hanya tertarik untuk mencoba, namun saat ini telah menjadi pekerjaan sampingannya. Dia sendiri mengaku memang senang dan peduli terhadap anak kecil. “Senang saja, memang aku cita-cita menjadi guru, (lulusan) MPI jadi guru juga kan bisa,” ungkapnya.

Ia mengatakan banyak manfaat dari pengalamannya saat ini mengisi waktu luang dengan mengajar, yang paling terasa adalah bisa melatih diri dan kesabaran untuk mendidik anak-anak. Selain itu, dia bisa mengamalkan ilmu yang telah dipelajarinya di perkuliahan dengan kegiatannya tersebut. “Bukan cuma mengajar, aku juga belajar, itu jadi kayak poin penting banget sih buat aku,” tuturnya.

Dari cerita pengalamannya, gadis manis ini memang nampak sebagai pribadi yang aktif. Saat mengenyam pendidikan di pesantren dan SMA, dia tergabung sebagai pengurus OSIS bahkan menjadi ketua PMR. Beberapa waktu yang lalu, dia sempat aktif berorganisasi di kampusnya namun saat ini memilih untuk berhenti. Alasannya selain khawatir tidak bisa membagi waktu, alasan lainnya adalah kegiatan kuliah dan mengajar adalah yang menjadi prioritas dan tanggung jawabnya saat ini.

Ia bersyukur sejauh ini dua kegiatan utamanya tersebut tidak ada bentrok jadwal, pagi mengajar dan siang kuliah. Gadis manis yang juga bermimpi punya bisnis makanan ini berpesan kepada generasi muda khususnya mahasiswa, untuk bisa memanfaatkan waktu luang sebaik mungkin. Waktu 24 jam dalam sehari yang tidak mungkin bisa diulang akan menjadi sia-sia jika terlewati begitu saja. “Sayang banget kalau tidak dipergunakan sebaik mungkin,” pungkasnya. (cr5)

Related Articles

Back to top button