Mahasiswa UBP Bahas Pendidikan Islam
KARAWANG, RAKA- Eksistensi Pendidikan Karakter Islami di Era Milenial, tema itu yang usung dalam Seminar Pendidikan Agama Islam ke-II Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang, Minggu (9/12) pagi kemarin, di Gedung Gramedia World Karawang.
Ketua pelaksana kegiatan Rahmad Nahar Siregar menyampaikan, setiap satu tahun sekali, UKM LDK Al Uswah UBP Karawang, selalu mengadakan kegiatan seminar pendidikan agama Islam, karena bagian program wajib yang harus dilaksanakan. “Kagiatan ini sudah bagian dari program kerja UKM LDK UBP Karawang bekerja sama dengan pihak kampus,” ucapnya, kepada Radar Karawang.
Ia menjeleskan, di era milenal ini banyak sekali tantangan yang harus dilalui oleh kalangan mahasiswa muslim. Apalagi dengan ramainya informasi yang ada kota Bali, tentang akan dihilangkannya pendidikan agama Islam. Meski tidak sampai terjadi karena ditolak oleh pemerintah. “Maka dari itu, dalam kegiatan ini kami mengangkat tema eksistensi pendidikan karakter Islami di era milenial, dengan tujuan agar membentuk karakter menjadi lebih baik, agar dapat menumbuhkan kecintaannya dalam beragama, sehingga dalam menjani kehidupan sehari-hari tidak keluar dari koridor (ajaran) agama Islam,” jelasnya.
Ia menambahkan, sebanyak ratusan peserta seminar, terdiri dari berbagai mahasiswa yang ada di Indonesia terlihat antusias dalam mengikuti kegiatan terasebut. “Sebanyak 600 orang yang mengikuti kegiatannya, pesertannya mahasiswa dari berbagai daerah. Bukan hanya di Karawang saja, dari Gresik dan Jogja pun turut mengukuti kegiatan ini,” tuturnya.
Ia berharap, ilmu yang disampaikan oleh pemateri dapat dicerna dengan maksimal, agar dapat mengimpementasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat menjadi amalan. “Semoga dengan adanya kegiatan ini, bisa menumbuhkan karekter pendidikan agama, sehingga pola fikirnya bisa terbentuk,” harapanya.
Sementara itu, Faiz Haryanto, mahasiswa semester 3 Prodi Teknik Informatika UBP Karawang berharap, kepada para peserta, agar dapat mencerna ilmu dari pemateri dengan baik, sehingga bisa aplikasikan dalam kehidupan sehari-sehari. “Semoga kegiatan ini bisa menjadi berkah untuk kita semua dan saya harap para mahasiwa untuk selalu bersemangat dalam meningkatkan kualitas diri, khususnya menambah ilmu agama,” harapnya. (acu)