Majukan Perekonomian Masyarakat
HASIL OLAHAN: Mahasiswa UBP Karawang menunjukan makanan hasil olahan masyarakat Desa Gombongsari yang sudah dikemas dengan baik dan siap dipasarkan.
Mahasiswa UBP Lakukan Inovasi Produk Makanan
KARAWANG, RAKA- Univesitas Buana Perjuangan (UBP) tetap menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa di tengah pandemi. Bedanya, jika biasanya mahasiswa turun langsung ke lapangan, kini dilaksanakan secara daring. Dalam era new normal ini, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Buana Perjuangan Karawang mengajak seluruh mahasiswa UBP Karawang untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat, salah satunya KKN menggunakan metode hybrid atau online dan offline dengan mengusung tema Sinergi Membangkitkan Ekonomi Kerakyatan di Era New Normal. ”KKN dilakukan secara online 50% dan offline 50%. Pada situasi ini, memaksa kita untuk mengurangi aktivitas yang memerlukan atau melibatkan orang banyak karena untuk meminimalisir meningkatnya kasus terpapar Covid-19 yang menyebabkan segala aktivitas akademik dalam kegiatan masyarakat dibatasi,” kata salah seorang peserta KKN Lia Nurjanah, pada Radar Karawang.
Menurutnya, UBP yang memiliki 6 fakultas dan 11 prodi unggulan yang akan melaksanakan KKN secara serentak di 90 desa dengan di dampingi 90 dosen pembimbing lapangan yang terdiri dari semua fakultas dengan syarat telah mendapatkan surat tugas sebagai Dosen Pendamping Lapangan (DPL). Rangkaian kegiatan KKN dimulai dari tanggal 22 Juni 2021 diawali dengan pretest, 01 juli melaksanakan pembukaan KKN sampai dengan 03 Agustus dengan di akhiri dengan penutupan. “Kelompok kami ditugaskan di Desa Gombongsari, Kecamatan Rawamerta Kabupaten Karawang dengan anggota berjumlah 17 orang dari 11 prodi dan 7 fakultas dengan di dampingi 1 dosen pembimbing lapangan untuk membantu masyarakat desa setempat meningkatkan perekonomian masyarakat,” tuturnya.
Pada era new normal saat ini, lanjut Lia, kegiatan yang dilakukan dengan melakukan inovasi produk makanan dari hasil perkebunan dan pertanian masyarakat setempat yaitu beras ketan dan jambu kristal dengan membuat tenteng aneka rasa, sale dan jus jambu kristal. Kegiatan dilakukan secara bekerja sama dengan masyarakat setempat untuk melakukan inovasi produk tersebut dengan menggunakan bahan-bahan yang lebih modern. Dengan sasaran penjualan secara online dan menitipkan produk pada toko-toko setempat serta toko khas jajanan Karawang. “Kelompok kami tetap optimis dalam menyusun dan mengembangkan program kerja yang akan di aplikasikan di Desa Gombongsari, dengan membuat inovasi pada produk perkebunan Desa Gombongsari dengan mengembangkan potensi UMKM dan sektor perkebunan dan pertanian yang cukup luas pada masa new normal agar kedepannya Desa Gombongsari semakin lebih baik di bidang sektor pertanian dan perkebunannya,” paparnya.
Lia berharap, situasi pandemi seperti saat ini masyarakat dapat bersabar dengan peraturan-peraturan protokol kesehatan dan mentaati peraturan-peraturan dari pemerintah agar pandemi ini segera berakhir. “Untuk informasi lebih lengkap mengenai Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Buana Perjuangan Karawang 2021, pihak kampus sudah membuatkan portal resmi yang dapat diakses melalui http://kkn.ubpkarawang.ac.id, instagram : @ubpkarawangofficial/ https://www.instragram.com/ubpkarawangofficial instagram,” pungkasnya. (asy)