GERBANG SEKOLAH

Nikmati Dunia Kampus

TERTAWA: Seorang mahasiswa PGSD Universitas Buana Perjuangan terlihat sangat bergembira saat mengikuti pentas drama dan tari, serta pameran seni rupa di Kampung Budaya, Kecamatan Telukjambe Timur, setelah melaksanakan ujian akhir semester.

Mahasiswa PGSD UBP Enjoy Usai UAS

TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Buana Perjuangan (UBP) sangat menikmati dunia kampus. Itu terlihat saat mereka menggelar pentas drama dan tari, serta pameran seni rupa di Kampung Budaya, Kecamatan Telukjambe Timur, setelah melaksanakan ujian akhir semester.

Ketua Pelaksana Abdul Rohman Yohan (20) memaparkan, total ada empat pementasan drama dan 7 pementasan tari persembahan dari empat kelas mahasiswa semester tiga. Selain itu juga ada pameran seni rupa yang merupakan buah karya dari empat kelas mahasiswa semester satu. “Ada akustik juga buat isi waktu kosong,” terangnya.

Abdul mengatakan, pagelaran ini rutin diadakan setiap tahunnya sejak 2016 lalu. Kegiatan ini merupakan bentuk UAS dari mata kuliah seni drama dan tari serta mata kuliah seni rupa. Rencananya pada tahun depan akan ada tambahan muatan mata kuliah yakni entrepreneur dan media pembelajaran, sehingga nantinya pagelaran akan berupa expo. “Gak merasa terbebani karena UAS nya asik dan bisa dinikmati,” ucapnya.

Mahasiswa semester 3 ini menganggap pagelaran ini sebagai hal yang penting sebagai wadah menyalurkan segala potensi, dan bakat mahasiswa PGSD UBP. Selain itu, kegiatan ini juga menumbuhkan dan menjaga kebudayaan.

Mahasiswa semester 1 Fajar Ramadhan (19) mengatakan, bersama teman kelasnya membuat kerajinan dari bahan bambu dan kayu. Tenan kelas mereka nampak juga menampilkan berbagai kerajinan dari stik eskrim seperti miniatur saung dan wadah alat tulis. Menariknya mereka juga membagikan souvenir gelang yang dibuat mandiri secara gratis kepada para pengunjung. “Persiapannya tuh dua bulan, tapi kita bikin kerajinannya dua mingguan lah,” terangnya.

Dosen pengampu mata kuliah seni tari dan drama, Jalu Ginanjar menyampaikan, tujuan pagelaran ini adalah sebagai bekal mereka mengajar saat kelak menjadi guru SD. Dikatakannya, pada jenjang SD tidak ada guru mata pelajaran sehingga mereka mesti mengusai semua pelajaran. Untuk itu mahasiwa mesti dibekali pengetahuan, pengenalan dan pengalaman. “Ini salah satu bentuknya, jadi nanti saat mengajarkan siswa mereka juga pengalaman tampil baik itu tari atau drama,” paparnya.

Sementara itu dosen pengampu mata kuliah pendidikan seni rupa Anggy Giri Prawiyogi mengatakan, tujuan pameran ini untuk menumbuhkan kreativitas mahasiswa. “Jangan berhenti untuk berkreasi, jangan ditunda untuk berkarya,” pesannya. (cr5)

Related Articles

Back to top button