GERBANG SEKOLAH

Pengajuan RKB Terkendala NPSN

JATISARI, RAKA – Siswa SMPN 3 Jatisari nampaknya harus lebih bersabar memiliki ruang kelas baru (RKB). Hingga saat ini, bantuan belum jelas akan diberikan oleh pemerintah.

Enjang Jubaedi, kepala SMPN 3 Jatisari menyampaikan, mengenai pengajuan RKB yang pernah diajukan oleh SMPN 3 Jatisari beberapa tahun lalu, hingga kini belum terealisasi. Pasalnya, pada waktu itu RKB yang diajukan terkendala oleh NPSN. “Salah satunya waktu itu karena keterlambatan pengurusan NPSN. Jadi sekolah kita belum terdaftar di pusat,” kata Enjang, kepada Radar Karawang.

Diteruskannya, NPSN baru diurus ketika ia menjabat sebagai kepala sekolah. Ia juga mengatakan, dirinya belum mengetahui pengajuan yang pernah disampaikan beberapa tahun itu dianggap batal atau tidak. Namun dirinya belum mengajukan kembali pengadaan RKB. “Kurang tahu juga batal atau tidak. Tapi saya selalu komunikasi secara lisan dengan dinasnya. Biasanya yang direalisasi itu adalah pengajuan tahun sebelumnya,” ujarnya.

Menurut Enjang, dengan kurangnya fasilitas serta sarana di sekolahnya, bukan saja berpengaruh terhadap aktivitas belajar para peserta didik. Tetapi juga menjadi ukuran bagi para orang tua yang hendak menyekolahkan anaknya. “Di dekat sini saja ada SD yang jumlah siswanya sampai 1.000, berarti kan kelas 6 nya juga banyak. Tapi gak ada lulusannya yang sekolah ke sini,” ungkapnya.

Ari Tirta Suhendar, siswa kelas VIII A mengaku kurang nyaman sekolah di sana karena kurangnya ruang kelas. Ia terpaksa harus masuk kelas pukul 13.00 setelah kelas lain pulang. Begitupun untuk melaksanakan salat, ia memanfaatkan musala seadanya yang disediakan pihak sekolah. “Nggak mau sebenarnya masuk siang. Tapi karena kita gak ada lagi kelas ya terpaksa,” ujarnya.

Siswa lainnya, Fetryn Nery Kelana mengungkapkan, kadang dirinya merasa iri dengan temannya yang sekolah di tempat lain dengan fasilitas dan ruang belajar yang memadai. “Pengen banget ruangan kelasnya ditambah, ada perpustakaan, ada lapangan voli yang bagus,” harapnya.(nce)

Related Articles

Back to top button