RadarKarawang.id – Berita buruk. Sebanyak 1.746 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) atau keluarga miskin gagal cairkan bantuan sosial.
Manager Retail dan Kemitraan PT Pos Indonesia Kabupaten Karawang, Dadang Rahmat Setia mengatakan, jumlah penerima bansos PKH dan BPNT sebanyak 181.550 Keluarga Penerima Manfaat (KPM),
sedangkan untuk yang berhasil disalurkan 179.804 KPM. “Jumlah total alokasi 181.550 KPM, yang sudah tersalurkan 179.804 KPM dan sisa yang tidak berhasil disalurkan karena meninggal dunia
dan tidak ada ahli waris, pindah alamat tidak diketahui ada 1.746 KPM. Sembako tunai dari pemerintah nilainya 200.000 per bulan dan dibayarkan setiap 3 bulan sekali.
Paling banyak ada di Kecamatan Karawang Barat dan paling sedikit di wilayah Kecamatan Telukjambe Barat 2.500 KPM dengan Tegalwaru,” ujarnya, Jumat (3/1).
Baca juga: 738 ASN Cuti Berjamaah
Ia menjelaskan sebelum melakukan penyaluran bantuan sosial, akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan pemerintah dan koordinator lapangan di setiap kecamatan.
Setelah itu akan memberikan surat panggilan untuk masing-masing KPM. “Teknis penyalurannya, pertama berkoordinasi terlebih dahulu dengan aparat pemerintah setempat
dan menginformasikan tanggal penyaluran, kemudian berkoordinasi dengan masing-masing koordinator lapangan di masing-masing kantor pos setiap kecamatan. K
emudian diberikan surat panggilan kepada masing-masing KPM,” jelasnya.
Tidak hanya melakukan koordinasi, akan ada petugas yang survei secara langsung agar memastikan alamat dan data penerima.
Dadang menegaskan, bagi penerima yang tidak dapat datang ke kantor pos ketika proses penyaluran, maka bantuan akan langsung diantarkan ke alamat rumah penerima.
Tonton juga: Misteri Emas 57 Ton Soekarno Terkuak
“Pada saat akan dilakukan pembayaran, dilakukan verifikasi dulu untuk memastikan data dan alamat KPM. Kalau tidak tersalurkan tidak ada,
saat ada jadwal pembayaran pertama dan ada sisa KPM yang belum datang maka akan langsung diantarkan ke rumah masing-masing,” tutupnya. (nad)