Cikampek

Karang Taruna Cikampek Memanas

Dedi Jamaludin

CIKAMPEK, RAKA – Baru beberapa bulan posisi Ketua Karang Taruna Kecamatan Cikampek diisi, kini sudah menuai polemik, bahkan ada desakan dibekukan hingga pemilihan ulang.

Humas Karang Taruna Kecamatan Cikampek, Dedi Jamaludin atau akrab disapa Dedi Botak mengatakan, bahwa estafet kepengurusan Karang Taruna tingkat kecamatan, terutama untuk posisi ketua harus orang yang berkompeten baik secara organisasi maupun secara keilmuan atau pengalaman, jangan asal jadi. “Setahu saya selama berkecimpung di karang taruna, saudara Barli tidak pernah jadi pengurus karang taruna Cikampek, ko ujug-ujug terpilih jadi ketua,” ujar Dedi Botak, Minggu (22/3).

Masih kata Dedi, jelas dengan tidak tercatanya Barli sebagai pengurus ataupun anggota Karang Taruna sebelumnya, khususnya di tingkat kecamatan, maka dinilai telah mencederai dan melecehkan aturan organisasi.

Sebagaimana tertuang dalam Anggaran Rumah Tangga Karang Taruna SK TKN V 2005 Nomor: 006/TKN-V/KTI/IV/2005, Pasal 16 Kriteria Ketua/Ketua Umum, huruf L. “Atas dasar itu saya akan mendesak untuk membekukan kepengurusan, kita akan lakukan temu karya yang sesuai aturan,” paparnya.

Dia juga mengaku heran kenapa Barli terpilih menjadi ketua, bahkan dia bertanya-tanya kapan temu karya digelar. “Saya mengganggap sampai saat ini Jayadi masih menjadi ketua karang taruna yang sah, karena sampai saat ini saya belum melihat surat pengunduran diri Jayadi sebagai ketua,” tandasnya. (zie)

Related Articles

Back to top button