KARAWANG

2,6 Persen Pelamar Lolos SKD

KARAWANG, RAKA – Miris. Kualitas keilmuan dan karakter mayoritas pemburu kursi CPNS Kabupaten Karawang payah. Dari 5366 orang pelamar, hanya 2,6 persen atau 141 orang yang berhasil lulus passing grade Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).

Melihat itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Karawang Asep Aang Rahmatullah mengaku pesimis jika formasi CPNS tahun 2018 di Pemerintah Kabupaten Karawang bisa terisi maksimal. “Kalau lihat hari pertama mah sangat kecil kemungkinannya kuota bisa terisi semua,” ujar Asep kepada Radar Karawang, Minggu (11/11) kemarin.

Ia melanjutkan, peserta hari pertama hanya 0,6 persen yang memenuhi passing grade dari total jumlah pelamar sebanyak total keseluruhan 5366 orang. Artinya peserta yang memenuhi passing grade sesuai Permenpan 37/2018 tentang Nilai Ambang Batas, SKD CPNS 2018 hari pertama baru 8,3 persen dari formasi Karawang. “Itu baru hari pertama,” katanya.

Sedangkan pasal 3, kata Asep, menyebutkan nilai batas seleksi kompetensi dasar calon pegawai negeri sipil sebagaimana dimaksud pasal 2 yaitu 143 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP), 80 Tes Intelegensi Umum (TIU) dan 75 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK). “Hasil hari kedua belum direkap. Kasian tim lelah dari Kamis,” katanya.

Kepala Bidang Pengadaaan dan Pemberhentian BKPSDM Kabupaten Karawang Taopik Maulana menyampaikan, data akan dikeluarkan hari ini. “Insya Allah hari Senin selengkapnya selesai. Anggota saya sangat kelelahan, jadi saya biarkan mereka istirahat dulu,” katanya.

Adapun untuk nilai, kata Taopik, setiap pelamar sudah mengetahui hasilnya. “Yang memutuskan pelamar ikut tes berikutnya bukan pemda, tapi pemerintah pusat berdasarkan nilai yang diperoleh. Pemda hanya mengumumkan, tes berikutnya yaitu SKB. Nanti nilai SKD dan SKB digabung, mereka yang mendapatkan nilai tertinggi dinyatakan lolos jadi CPNS,” paparnya. (apk)

Related Articles

Back to top button