Sri Rahayu: Generasi Muda Rentan Disusupi dan Dipecah Belah
MAJALAYA, RAKA – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Golkar, Sri Rahayu menggelar sosialisasi sketsa kebangsaan di SMK Wirasaba di Jalan Syeh Quro, Desa Pasirjengkol, Kecamatan Majalaya.
Sri Rahayu, mengatakan pentingnya pemahaman 4 pilar kebangsaan kepada pemuda, khususnya pelajar, pasalnya mereka adalah generasi penerus dan masa depan bangsa. “Seperti yang kita ketahui generasi muda rentan disusupi dan dipecah belah, sehingga perlu ditanamkan pemahaman empat pilar,” katanya, Rabu 18/5).
Sri menambahkan, melalui sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini dapat dicerna dan dipahami oleh kalangan pelajar dan menghindarkan terjadinya hal yang tidak diharapkan di kalangan pelajar. “Melalui sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini merupakan upaya bentuk pencegahan terjadinya kenakalan remaja dikalangan pelajar,” tambah perempuan yang akrab disapa Mak Sri ini.
Ia menuturkan sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini dilakukan guna meningkatkan nasionalisme berbangsa dan bernegara, sehingga mampu meminimalisir faham lain masuk, serta menjadi benteng pertahanan bangsa Indonesia dari masuknya paham lain yang dapat merongrong perpecahan di antara anak bangsa. “Maka itu, generasi muda sekarang kita bekali dengan pemahaman pilar kebangsaan untuk bekal di masa depan,” ujarnya.
Anggota komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat ini pun meminta kepada pelajar untuk memahami 4 pilar berbangsan dan bernegara agar mereka kelak menjadi generasi yang menjaga keutuhan bangsa. “Satu kewajiban di kalangan pelajar Kabupaten Karawang adalah memahami 4 Pilar Kebangsaan (UUD 1945, Pancasila, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI) serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari,” paparnya.
Sementara itu, Astri salah satu siswa SMK Wirasaba megatakan bahwa pemahaman mengenai empat pilar memang sangat dibutuhkan, terlebih pelajar kurang memahami Pancasila. “Sangat diperlukan sih walaupun ada pelajaran PPKN cuma kan waktunya terbatas, sehingga memang sangat penting sosialisasi kaya gini biar menumbuhkan rasa cinta kita kepada bangsa ini,” tandasnya. (fjr)
