RadarKarawang.id – Bangunan lantai dua Puskesmas Pondoksalam yang berlokasi di Jalan Raya Garuda, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta terbakar pada Minggu (20/4) malam.
Si jago merah membakar ruangan Kepala TU dan Admen yang menyebabkan ribuan dokumen dan komputer ludes terbakar.
Diketahui, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Kepala Puskesmas Pondoksalam, Mansyur mengatakan bahwa akibat peristiwa tersebut, ribuan dokumen serta peralatan komputer terbakar.
Meski demikian, ia mengatakan, pihaknya tetap berusaha melaksanakan pelayanan dengan maksimal.
“Kami usahakan pelayanan terus berjalan, sambil kami harus melakukan pembersihan puing-puing bangunan yang rusak akibat kebakaran,” ujar Mansyur, Senin (21/4).
Baca juga: 80 Jamaah Haji Purwakarta Gagal Berangkat
Sementara itu, Kapolsek Pasawahan, AKP Gungun Gunadi menerangkan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 21.30 WIB.
Api berada di lantai dua Puskesmas Pondoksalam, tepatnya di ruang Kepala TU dan Admen .
Adapun dugaan sementara, pihak kepolisian menyebutkan bahwa kebakaran terjadi diduga dari korsleting listrik.
“Diduga dari korsleting listrik, untuk korban jiwa tidak ada, hanya kerugian material saja,” terang Gugun.
Kadis Damkar Kabupaten Purwakarta, Juddy Herdiana mengungkapkan bahwa korban api dengan cepat membesar dan melalap area seluas 7×6 meter persegi tersebut.
Ia menuturkan bahwa seorang saksi mata bernama Kiki melaporkan kejadian tersebut kepada pemadam kebakaran.
“Tim pemadam kebakaran dari Pos Wilayah 2 Wanayasa bergerak cepat menuju lokasi kejadian dan tiba dalam waktu sekitar 20 menit,” kata Juddy.
Sebanyak dua unit pancar, KR 06 dan Kr 03, serta satu unit ambulans dikerahkan untuk memadamkan api. Petugas pemadam kebakaran yang dibantu warga setempat berjibaku memadamkan kobaran api dan melakukan pendinginan serta pengecekan di lokasi kejadian.
Tonton juga: Tingkah Konyol Gibran
“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Petugas berhasil menyelamatkan ruangan-ruangan lain di sekitar titik api,” terang Juddy.
Namun, kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai sekitar Rp200 juta rupiah. (yat)
