KARAWANG, RAKA – Tahun 2019 bukan hanya desa yang mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat. Gelontoran dana dari pemerintah pusat juga diberikan ke kelurahan.
Rencananya, dana kelurahan akan turun pada bulan Mei. Namun sudah memasuki pertengahan bulan Mei, dana kelurahan tersebut belum diterima kelurahan.
Lurah Tanjungmekar A Ridwan mengaku, sampai pertengahan bulan Mei dana kelurahan yang rencananya sebesar Rp352 juta tersebut belum kunjung diterimanya. “Dulu emang katanya bulan Mei. Tapi sekarang belum ada,” kata Ridwan kepada Radar Karawang., kemarin.
Dikatakan dia, belum turunnya anggaran tersebut dikarenakan belum selesainya peraturan bupati (perbup). Untuk itu, pihak kelurahan masih menunggu selesainya perbup guna mendapatkan dana keluarahan. “Masih menunggu perbup. Perbupnya masih diproses,” ujarnya.
Diteruskannya, dana keluarahan akan bisa diterimanya pada bulan Juni atau akhir Juni setelah perbup selesai. “Paling juga bulan Juni. Atau akhir Juni mudah-mudahan perbupnya selesai,” tambahnya.
Dana keluarahan tersebut, lanjut Ridwan, rencananya akan dialokasikan untuk pembangunan infrasteuktur jalan lingkungan dan pembuatan MCK di salah satu wilayah di Kelurahan Tanjungmekar. Dana tersebut akan diberikan melalui 2 tahap. “Kalau uangnya nanti untuk pembangunan jaling dan MCK. Sepertinya 2 kali pencairan. Karena setahun itu jumlahnya Rp352 juta untuk kelurahan,” pungkasnya. (nce)
