RADAR CIKAMPEK

Hafal Dulu Juz 30, Baru Lulus

Guru MI Nurul Huda Cikampek
Oting

CIKAMPEK, RAKA – Untuk mencetak peserta didik yang berkualitas serta memiliki keimanan dan ketakwaan yang kuat. Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Huda Cikampek perkuat pengetahuan dan aplikasi keagamaan.

Koordinator Pendidikan MI Nurul Huda Cikampek Oting mengatakan, sebagai notabene sekolah islam, maka yang menjadi program unggulan, tentu harus religius. “Yang menjadi program unggulan sekolah ini, yaitu program tahfidz Alquran,” ujarnya, kepada Radar Karawang, Jumat (14/2).

Ia menjelaskan, bahkan program tersebut, sudah menjadi syarat wajib untuk lulus sekolah. Jika peserta didik belum bisa mengahapal juz tiga puluh dan surat Al-Baqarah, maka ijazahnya ditangguhkan sampai siswa tersebut mampu menyeselasaikan. “Untuk memudahakan peserta didik, sistem hafalannya dengan cara dicicil. Jadi setiap hari siswa wajib menyetor hafalannya. Ketika sudah kelas VI mereka bisa menghafal juz tiga puluh dan surat-surat yang sudah dipilih oleh pihak sekolah,” terangnya.

Menurutnya, thahfiz merupakan program unggulan yang paling tepat dalam menumbuhkan kecintaan peserta didik terhadap Alquran, apalagi Alquran sebagai pedomoan agama islam. “Dengan demikian maka dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada para peserta didik, ketika sudah lulus nanti mereka sudah mempunyai pondasi agama yang kuat, sehingga tidak mudah tergerus oleh perkembangan zaman,” ungkapnya.

Selain itu, masih dikatakannya, dengan mengahapal Alquran, bisa memudahkan dalam mencapai masa depan gemilang. Sebab dewasa ini, dalam peneriamaan lapangan pekerjaan atau melamar menjadi polisi, ada syarat khusus untuk para tahfiz Alquran. “Bisa dijadikan modal untuk menatap masa depan yang cerah,” tuturnya. (acu)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Verified by MonsterInsights