Jalan Cikampek-Cilamaya Rusak
Warga Minta Segera Ada Perbaikan
JATISARI, RAKA – Pemerintah Kabupaten Karawang diminta jangan tutup mata terkait kerusakan Jalan Cikampek – Cilamaya. Pasalnya, setiap hari pengendara, khususnya sepeda motor terus berjatuhan. Salah satu warga Desa Jatiwangi Uswan (43) mengatakan, Jalan Raya Cilamaya merupakan akses penting bagi masyarakat dalam melakukan aktifitas, namun pihaknya menyayangkan karena kondisi jalan yang terus semakin rusak dan memburuk. “Terutama jalan raya di wilayah Desa Jatiwangi. Titik lubangnya banyak banget,” ucapnya, saat berbincang di lokasi, Selasa (28/12).
Ia menambahkan, potensi mengancam keselamatan pengendara bisa saja terjadi karena kondisi jalan yang terus memburuk. Bahkan setiap hari pengendara motor terus berjatuhan, khususnya pada pukul 05.00 pagi hari. Bahkan beberapa waktu lalu telah terjadi tabrak lari. “Karena Jalur Cilamaya ini memang jalur cepat, jadi bagi yang belum tahu kondisi jalan, sangat berbahaya,” tambahnya.
Masih dikatakannya, Pemkab Karawang diminta untuk tidak tutup mata mengenai kerusakan jalan menuju arah Cilamaya, walaupun daerah tersebut merupakan daerah pesisir. “Tapi kan jalan ini bisa tembus ke arah Karawang kota. Artinya kita selaku warga pesisir ingin mendapatkan perlakuan yang sama, minimal infrastruktur yang bagus,” katanya.
Sementara itu, sopir angkutan umum Cikampek – Cilamaya Ade Sumarna, membenarkan bahwa disepanjang Jalan Cilamaya mengalami kerusakan, pengendara motor dan mobil saling mennghindari jalan rusak yang akhirnya berpotensi terjadinya kecelakaan. “Saya juga kalau narik harus hati-hati. Kalau masuk lubang terus, mobil saya bisa cepat ancur,” ungkapnya.
Ade berharap, diawal tahun 2022 pemerintah bisa secepatnya melakukan perbaikan disepanjang Jalan Cilamaya, karena akses jalan yang baik sangat banyak diharapkan oleh masyarakat yang memiliki aktifitas di lokasi tersebut. “Masa cuma jalan segini pemerintah tidak bisa memperbaiki, mungkin awal tahun 2022 bisa diperbaiki, itu harapan saya dan mewakili warga lainnya,” pungkasnya. (mal)