PURWAKARTA

MA Cikeris Dibobol Maling

  • Kerugian Mencapai Rp150 Juta

PURWAKARTA, RAKA – Madrasah Aliyah Cikeris, Yayasan Pendidikan Agama Islam Assyafi’iyah di Kampung Krajan, Desa Cikeris, Kecamatan Bojong, dibobol maling. Akibatnya sebanyak 20 laptop dan sejumlah infokus yang merupakan fasilitas sekolah berhasil dibawa kabur pelaku.

Kepala Sekolah Madrasah Aliyah Cikeris Agah Nugraha mengatakan, peristiwa pembobolan sekolah tersebut tidak diketahui secara persis.
Akan tetapi diketahui awal oleh staf tata usaha sekolah bernama Ola yang pada saat itu datang paling awal di sekolah. “Sekitar pukul 06.30 WIB dilihat pintu jendela ruang guru rusak dan terbuka. Kemudian Setelah ditelusuri selain jendela yang rusak, barang-barang yang ada telah berantakan,” kata Agah, Kamis (18/7).

Setelah masuk ke ruangan lainya, lajut Agah, ternyata sejumlah pintu sudah rusak pula dijebol maling, termasuk ruang penyimpanan leptop dan infokus. “20 leptop dan 3 infokus sudah raib dibawa kabur pelaku,” katanya.

Kemarin malam, tambahnya, sekolah tidak dijaga oleh petugas sekolah, sebab dirasa aman karena berada di lingkungan Yayasan dan terdapat rumah dinas para guru serta para santri yang mondok.

Diperkirakan kata dia, para pelaku beraksi masuk ke ruang guru dengan membobol jendela yang tidak ada teralisnya. “Selanjutnya membobol kembali kantor kepala sekolah dan ruang penyimpan laptop beserta infokus yang disimpan di lemari besi. Diperkirakan kerugian mencapai Rp150 juta,” jelasnya.

Dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Purwakarta AKP Handreas Ardian, mengatakan, atas pembobolan di Madrasah Aliyah Cikeris tersebut, pihaknya langsung melakukan olah tempat kejadian perkara gabungan antara Polsek Bojong dan Polres Purwakarta. “Kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” singkat Kasat Reskrim. (gan)

Related Articles

Back to top button