Purwakarta

Pedagang Sate Dibanjiri Pembeli

RAMAI : Wisata kuliner maranggi Purwakarta diserbu pengunjung.

PURWAKARTA, RAKA – Pada masa libur akhir tahun baru 2019, para pedagang sate maranggi di Wisata Kuliner Kecamatan Plered, laku keras. Pedagang mengaku meraup untung cukup lumayan dibanding hari biasanya. “Alhamdulilah, ramai sejak hari Senin kemarin di liburan akhir tahun 2019 ini,” ungkap salah seorang pedagang sate maranggi di Wisata Kuliner Kecamatan Plered, Wawan, Minggu (29/12).

Wawan mengaku, kali ini menambah stok lebih setelah mengetahui jumlah kunjungan meningkat, biasanya menyetok sekitar 700 tusuk namun saat ini mampu menghabiskan 1.000 tusuk lebih dalam sehari. “Pengunjung berasal dari berbagai daerah, ada dari Karawang, Bekasi, Bandung, Purwakarta juga banyak sengaja mampir mencicipi sate maranggi di sini,” katanya.

Para pedagang sate maranggi mematok harga Rp1.700 per tusuk dan Rp3.000 per bungkus nasi putih, sementara Rp15.000-Rp20.000 untuk sop sapi atau kambing. “Setiap wekeend jumlah pengunjung memang ada peningkatan dibandingkan hari biasa, tapi untuk libur panjang seperti akhir tahun ini jumlah pengunjung meningkat,” ujar Puad, pedagang sate maranggi lainnya.

Salah seorang pengunjung Wisata Kuliner Sate Maranggi, Dian Indriani, mengaku sering menyempatkan waktu mampir ke Wisata Kuliner. Menurutnya, sate maranggi di sini memiliki citra rasa khas yang mampu memanjakan lidah. Apalagi bumbu kecap atau kacang menambah selera makan. “Sate maranggi merupakan salah satu makanan kesuakaan. Wisata Kuliner menjadi salah satu lokasi favorit saya bersama keluarga, setelah berpergian pasti mampir,” ujar warga asal Kecamatan Plered itu. (gan)

Related Articles

Back to top button