PURWAKARTA, RAKA – Sesaat setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purwakarta menggelar Peluncuran Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta 2024 di Taman Surawisesa Kawasan Situ Buleud Purwakarta, Minggu (9/6) pagi.
Di tempat berbeda, CEO Maranggi Hj. Yetty, Yadi Rusmayadi secara resmi mendeklarasikan diri sebagai Bakal Calon Bupati Purwakarta periode 2024-2029. Deklarasi yang dikemas dengan hiburan rakyat itu digelar di Studio Alam Indosiar, Desa Cibungur, Kecamatan Bungursari. Selain dihadiri oleh ribuan simpatisan dan relawan, tampak hadir juga empat pimpinan partai politik dari PKS, Nasdem, PKB dan PAN yang digadang-gadang bakal mengusung Bos Maranggi itu pada Pilkada Purwakarta 2024 mendatang.
“Hari ini adalah hari yang sangat istimewa. Hari ini saya mengumumkan niat saya maju sebagai calon Bupati Purwakarta. Keputusan ini bukanlah keputusan yang mudah, namun didorong oleh cinta dan kepedulian yang tulus terhadap masyarakat Purwakarta,” ucapnya usai Deklarasi, Minggu (9/6).
Yadi mengungkapkan, dirinya memahami betul bahwa di balik senyuman setiap warga, tersimpan berbagai harapan dan impian. Yakni harapan akan kehidupan yang lebih baik, pendidikan yang layak untuk anak-anak, pekerjaan yang memadai, dan kehidupan yang sejahtera. “Saya mendengar dan merasakan setiap keluh kesah, setiap cerita dan setiap harapan itu. Untuk itulah saya memberanikan diri maju pada kontestasi Pilkada Purwakarta 2024 ini,” ungkapnya.
Yadi menuturkan, bahwa dalam perjalanannya berkeliling ke berbagai penjuru Purwakarta, ia melihat sendiri perjuangan para pelaku usaha kecil, petani, buruh, dan pekerja yang tak kenal lelah. Melihat kondisi tersebut, dirinya meminta agar masyarakat kecil jangan merasa sendiri, sebab dirinya berkomitmen untuk memberikan dukungan yang nyata terhadap masyarakat. “Saya berkomitmen untuk memberikan dukungan yang nyata, menciptakan peluang yang lebih besar, dan memastikan bahwa usaha serta pekerjaan mereka, mendapatkan tempat yang layak di tengah masyarakat kita,” tuturnya
Menurutnya, deklarasi dan pesta rakyat tersebut bukan hanya sebuah acara, tetapi juga bentuk nyata dari keberpihakan kepada masyarakat kecil, kepada mereka yang kadang terlupakan di antara hingar bingar kehidupan politik. “Ini adalah momen di mana kita menghadirkan suara mereka, mengangkat kebutuhan mereka, dan berjanji untuk bertindak atas nama mereka,” ujarnya.
Yadi juga menambahkan, bahwa perjuangan menuju Pilkada ini adalah perjuangan bersama. Sebab, dirinya tidak bisa melakukannya sendiri tanpa ada dukungan dari seluruh masyarakat Purwakarta. “Saya tidak bisa melakukannya sendiri. Saya memerlukan dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Purwakarta,” pungkasnya. (yat)
