CIKAMPEK, RAKA- Taman Senopati Cikampek menjadi tempat yang ramai dikunjungi masyarakat pada sore hari untuk mencari makanan dan minuman untuk berbuka puasa.
Salah warga Desa Dawuan Tengah, Kecamatan Cikampek Winarti (28) mengatakan, pada bulan Ramadhan ini untuk menu buka puasa dirinya jarang sekali memasak di rumahnya. Melainkan dia lebih memilih untuk beli.
“Karena tidak memasak, hampir setiap hari saya ke taman Senopati untuk membeli menu untuk berbuka puasa. Karena di sini jenis makannya komplit dan harganya murah juga,”katanya, kepada Radar Karawang, Kamis (6/3).
Dijelaskannya juga, adapun menu berbuka puasa yang seringkali dibeli dirinya yaitu kolek, es campur, gorengan, nasi, ayam goreng, ayam bakar.
Menurutnya, makanan dan minuman yang dijual taman Senopati sangatlah enak sehingga seringkali membuatnya ketagihan.
“Karena enak, makanya setiap sore hari pasti banyak orang yang membeli makanan dan minuman ke sini. Tapi kebanyak pengunjung adalah warga Cikampek, Kotabaru dan Tirtamulya,” paparnya.
Sementara itu, warga Cikampek Utara, Kecamatan Kotabaru Nining (31) mengatakan, dirinya mengunjungi taman Senopati Cikampek untuk ngabuburit menunggu waktu berbuka puasa, sekaligus mencari makanan untuk berbuka puasa.
“Di sini yang jualan ada minuman dan makanan ringan maupun berat. Untuk minuman ada seperti es campur, es teh poci, es jeli potter, es buah dan untuk makanan ringan ada cimol, baso bakar, jamur skripsi, dimsum, batagor, siomay, gorengan serta untuk makanan besar ayam bakar, chicken ayam, ayam goreng dan pepes-pepesan,”paparnya.
Dijelaskannya, adapun makanan dan minuman yang seringkali dirinya beli adalah es buah, gorengan dan pepes ayam dan tahu.
Baca Juga : FTBM Ruang Bebas dari Kebencian dan Kekerasan
Disampaikannya, harganya murah dan enak serta tidak membuatnya bosan sehingga seringkali membuatnya balik lagi ke tempat tersebut.
“Alhamdulillah anak dan suami suka, karena makanan dan minumannya enak sehingga setiap beli pasti habis. Kalau es buah bikin seger, apalagi minum ketika berbuka puasa dan bahkan di rumah es buahnya sampai jadi rebutan,” tutupnya. (zal)
