ANTISIPASI JARINGAN TERORIS: Bhabinkamtibmas Desa Duren Iptu Triyono meminta aparat desa dan seluruh masyarakat agar mewaspadai gerakan teroris. Warga diharapkan menjalin komunikasi dengan petugas keamanan, jika mencurigai orang yang tertutup dan tidak pernah menjalin silaturahmi.
Warga Tertutup Harus Didatangi
KLARI, RAKA – Bhabinkamtibmas Desa Duren, Kecamatan Klari, diminta waspada serta mengamati lingkungan sekitar dari jaringan teroris. Warga juga diharapkan terus menjalin komunikasi baik dengan petugas keamanan.
Bhabinkamtibmas Desa Duren Iptu Triyono mengatakan, beberapa waktu lalu anggota Densus 88 antiteror melakukan penggeledahan rumah warga yang diduga masuk jaringan teroris, di salah satu desa yang berada di Kecamatan Klari. “Bahkan pelaku yang diduga anggota teroris itu juga telah diamankan oleh Densus 88,” ucapnya pada saat rapat minggon, Kamis (8/4).
Ia menambahkan, jaringan teroris juga sudah banyak melibatkan kaum milenial, sehingga keberadaannya sulit diidentifikasi. Tentunya warga harus tetap waspada serta menjalin komunikasi dengan petugas kepolisian.
Ia juga menyampaikan, ciri-ciri anggota teroris juga dapat dilihat dari sikap dan perilakunya yang dinilai tertutup. “Jadi bukan tidak mungkin kalau jaringan teroris ini berada di lingkungan kita. Nah kalau memang ada salah satu warga yang menutup diri untuk berinteraksi dengan warga sekitar, maka kita selaku petugas desa khususnya kepada dusun dan ketua RT, tidak ada salahnya mendatangi warga tersebut untuk bersilaturahmi. Tidak perlu takut, kalau memang ada kejanggalan maka buka komunikasi dengan kita sebagai petugas keamanan,” tambahnya.
Selain kewaspadaan, ketua RT juga diminta untuk terus melakukan update data keluar masuk warga atau penduduk Desa Duren, selain untuk arsip desa, data tersebut juga dapat digunakan untuk mencegah serta menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman.
Ia juga berpesan kepada warga untuk selalu menjalin komunikasi baik dengan pihak kepolisian. Tercatat sudah banyak kasus pengungkapan jaringan teroris berdasarkan kerjasama warga dengan pihak kepolisian. “Kalau memang sekiranya ada yang dicurigai oleh warga sebagai teroris, dan dinilai membahayakan, maka perlu menjalin komunikasi yang baik dengan petugas. Kita sama-sama jaga keamanan lingkungan kita lebih baik lagi,” pungkasnya. (mal)
