Uncategorized

Babak Belur Jaga Mangrove

CILAMAYA KULON, RAKA – Pantai Pasirputih, Desa Sukajaya, Kecamatan Cilamaya Kulon nyaris senasib dengan bibir pantai Desa Cibuaya, Kecamatan Cibuaya yang terkikis abrasi. Namun, berkat kepedulian warga setempat yang rela menanam mangrove, abrasi tidak terjadi di wilayah tersebut.

Persoalannya adalah, hingga saat ini belum ada kepedulian pemerintah untuk melakukan pendampingan maupun permodalan untuk melestarikan mangrove di Pasirputih. Alhasil, warga pun menaruh harapan kepada calon wakil presiden Sandiaga Uno saat berkunjung ke Desa Sukajaya, Kamis (3/1) kemarin.

Menurut seorang warga pesisir Pasirputih, Rajim, mangrove yang tumbuh di Pasirputih itu adalah hasil tiga tahun masyarakat menanam sendiri, agar lahan-lahan ini tetap lestari. Sebab, selama ini tidak ada satupun bantuan pemerintah pusat untuk pelestarian mangrove di Pantai Pasirputih. Padahal pihaknya ingin ada pembinaan. “Pinjaman modal untuk merawat dan melestarikan mangrove pun tidak ada,” ujarnya.

Ia melanjutkan, mengambil pasir laut saja untuk penyelamatan pemukiman warga pesisir dibatasi, sehingga pihaknya seringkali harus berhadapan dengan pihak dan oknum yang mengaku-ngaku pengawasan. “Kita swadaya sendiri tanam mangrove, tidak ada bantuan pemerintah, pembinaannya, apalagi permodalannya,” katanya.

Menyikapi itu, Sandiaga Uno siap menghadirkan keadilan bagi masyarakat pesisir. Selain harus ada perlindungan dalam pelestarian mangrove, juga perlu pembinaan yang kuat. “Jangan sampai warga pesisir dipersalahkan terus ketika menginginkan hak-haknya dalam melindungi pelestarian mangrove. Seperti dipersekusi dan tersandung masalah hukum akibat ada persoalan mis komunikasi,” tuturnya. (rud)

Related Articles

Back to top button