Pulang dari Hajatan Mual-mual
-114 Orang Alami Keracunan Makanan
PURWAKARTA, RAKA – Ratusan warga di Kabupaten Purwakarta alami keracunan masal. Pemicunya diduga akibat menyantap hidangan hajatan di Kampung Cisarai, Desa Sukajadi, Kecamatan Pondoksalam.
Data yang berhasil dihimpun jumlah korban keracunan makanan hajatan, Rabu (17/5) pagi, tercatat sudah ada 114 korban. Beberapa korban keracunan makanan masih dilakukan perawatan secara intensif di ruang IGD RSUD Bayu Asih Purwakarta. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (16/5) sore lalu. Dari 114 korban, sebanyak 13 korban keracunan makanan hajatan masih dilakukan perawatan secara intensif di ruang IGD RSUD Bayu Asih Purwakarta. Adapun 6 orang diantaranya menjalani rawat inap sejak Selasa, (16/5) dan 7 orang baru masuk ke IGD Rabu, 17 Mei 2023. Camat Pondoksalam, Hilman Nugraha mengatakan, para korban baik yang jalani rawat inap maupun yang baru datang, rata-rata mengalami gejala keracunan seperti pusing, mual, muntah dan diare. Semuanya sudah mendapatkan perawatan dan kondisinya berangsur membaik. “Alhamdulillah informasi terbaru pagi ini (kemarin), korban keracunan di Desa Sukajadi yang dilakukan perawatan di Bayu Asih tinggal 6 orang, barusan ada beberapa pasien yang masuk ke IGD berasal dari Ciherang, Kecamatan Pasawahan, dan dari Tanjungsari, kondisi Alhamdulillah sudah membaik,” ujar Hilman di IGD RSUD Bayu Asih Purwakarta, Rabu (17/5).
Hilman menyebut, berdasarkan hasil laporan dari berbagai sumber, total korban yang alami keracunan di Desa Sukajadi, Kecamatan Pondoksalam mencapai 114 orang. Menurutnya, jumlah itu belum termasuk beberapa korban yang berada di Desa Ciherang, Kecamatan Pasawahan dan Desa Parakanlima, Kecamatan Jatilihur
“Keseluruhan sampai tadi malam sampai 114 orang, 114 orang itu total ya, ada yang memeriksakan di posko ada yang puskesmas dan RSUD, tapi yang dirawat di rumah sakit 35 dan Rabu pagi ini tinggal enam orang, ditambah tadi yang baru masuk beberapa orang,” ucap Hilman.
Di ruang IGD RSUD Bayu Asih Purwakarta, para korban masih nampak lemas dan pusing, mereka ada yang anak-anak, dewasa hingga orang tua. Rahma salah satu korban keracunan yang sudah menjalani rawat inap sejak kemarin, ia mengaku masih merasakan mual. “Masih pusing dan lemes. Katanya dari daging, saya makan di pas hajatan aja dan enggak makan lagi,” cetus Rahma, salah satu korban yang terbaring di IGD RSUD Bayu Asih Purwakarta. (gan)