KARAWANG,RAKA- Sekretaris Daerah (Sekda) Karawang, per 1 Juli 2024 resmi mengakhiri statusnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Meski masih tersisa 4 tahun lagi masa pengabdiannya, Acep memilih pensiun dini karena akan mencalonkan diri sebagai Bupati Karawang di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini.
Setelah resmi pensiun sebagai ASN yang sudah digeluti selama 34 tahun, Acep Senin (1/7) kemarin berpamitan saat apel pagi di Plaza Pemda Karawang. Namun, dalam apel tersebut tidak dihadiri Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh dan sejumlah pejabat eselon II. Kabarnya, bupati mengikuti upacara HUT Bhayangkara.
Di apel tersebut, Acep menyebut, selama menjadi PNS, dia berulang kali diisukan menjadi bakal calon bupati, baik pada Bupati Ahmad Dadang, Dadang S. Muchtar hingga pada masa Ade Swara. Di tahun ini, bakal majunya dia sebagai bakal calon bupati (bacabup) bukan sekedar rumor, tapi memang serius akan dijalaninya. “Saya ingat pesan ayah saya, jangan terjun ke politik jika golongan (di PNS) belum mentok (di golongan tertinggi). Sekarang sudah mengambil keputusan,” katanya.
Keinginannya mencalonkan diri menjadi bupati, lanjutnya, bukan karena banyak digadang-gadang jadi bupati sejak beberapa waktu lalu, tapi dia ingin ikhtiar membawa Karawang menjadi lebih baik. “Hasilnya nanti seperti apa, termasuk jika kalah, saya sudah mempersiapkan semua plan A, plan B, plan C. Risikonya memang besar, tapi sudah saya perhitungkan,” ujarnya.
Meski berlatar ASN, Acep berkomitmen tidak akan membawa gerbongnya terjun langsung mensukseskannya di pilkada nanti. Dia meminta ASN tetap jaga netralitas, integritas dan kondusifitas di Karawang jelang pilkada. “ASN punya nurani, punya hati, punya pikiran dan pilihan. Saya tidak ingin mengajak. Saya ingin ASN kedepan lebih bermartabat lagi, lebih sejahtera lagi dan bahagia lagi,” ujarnya.
Terkait pencalonannya sebagai calon bupati, sampai saat ini belum ada partai yang benar-benar memberikannya rekomendasi. Golkar dan Demokrat, baru sebagai memberinya surat tugas. Beberapa waktu lalu, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Karawang bersama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Karawang akan segara melakukan deklarasi koalisi partai serta dua partai lainnya akan segara ikut bergabung dalam koalisi tersebut. Dalam koalisi tersebut akan mengusung Acep Jamhuri sebagai bacabup.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC Partai Demokrat Kabupaten Karawang Nurhadi mengatakan, setelah melakukan penjajakan dengan ke partai-partai, kini dalam menghadapi Pilkada Kabupaten Karawang tahun 2024, DPC Partai Demokrat Kabupaten Karawang telah membangun koalisi dan akan segera melakukan deklarasi koalisi partai. “Alhamdulillah kita sedang mempersiapkan deklarasi koalisi partai pendukung dalam waktu dekat. Kita sedang menentukan waktu yang tepat bersama tim koalisi,”terangnya.
Nurhadi menjelaskan, saat ini koalisi partai yang baru terbentuk dua partai yaitu Partai Demokrat dan Partai Golkar, namun masih terdapat dua partai lainnya yang akan segera ikut bergabung dalam koalisi tersebut. Dalam Pilkada tahun 2024 koalisi itu akan mengusung bakal calon bupati Kabupaten Karawang Acep Jamhuri. “Untuk dua partai yang akan bergabung nanti disampaikan. Acep Jamhuri akan diusung sebagai bupati dan insya allah pas hari deklarasi sudah berpasangan,” tutupnya. (zal/asy)