Diskominfo Buat Aplikasi e-Kecamatan
SOSIALISASI: Diskominfo sosialisasikan e-Kecamatan di Tirtajaya.
TIRTAJAYA, RAKA – Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Karawang menggelar sosialisasi pelayanan satu pintu di aula Kecamatan Tirtajaya dengan dihadiri oleh perwakilan masing-masing desa di Tirtajaya.
Ujang Aliyudin, sekertaris Desa Bolang, Kecamatan Tirtajaya mengatakan, dengan rencana adanya pelayanan satu pintu yang dicanangkan oleh Diskominfo akan mempermudah masyarakat membuat surat-surat keterangan yang dibuat oleh desa, seperti pengajuan pembuatan KTP, domisili, ataupun surat keterangan tidak mampu. Karena masyarakat tidak perlu repot lagi dan mendatangi kantor desa guna membuat surat penting. “Kalau memang ini berjalan optimal, artinya warga cukup via WA (WhatsApp) ke desa. Untuk mengenai pengambilannya itu kapan saja bisa dilakukan,” jelasnya, kepada Radar Karawang, Senin (20/1).
Ade Kurnia, kepala Bidang Penyelengaraan e-Government Diskominfo Karawang mengatakan, pengenalan aplikasi e-Kecamatan di Tirtajaya ini merupakan bagian dari uji coba sebelum diaplikasikan di seluruh desa se-Kabupaten Karawang. Sehingga tidak menutup kemungkinan kalau ada kekurangan dari aplikasi e-Kecamatan ini bisa ditambahkan oleh pihak kecamatan maupun desa. Kata Ade, aplikasi e-Kecamatan tersebut untuk mempermudah proses pelayanan kepada masyarakat, pasalnya di mana-mana pun saat ini sudah melalui online untuk pembuatan yang sekiranya bisa dibuat di desa. “Ini uji coba, try and error namanya, nanti kita menunggu masukan dari kecamatan kalau ada kekurangan dari aplikasi ini,” ujarnya.
Sementara itu, Agus Mufti, camat Tirtajaya mengatakan kegiatan yang dilaksanakan oleh Diskominfo ini merupakan uji coba program e-Kecamatan. Dimana saat ini Diskominfo tengah melakukan pemasangan jaringan di kantor kecamatan, kemudian selanjutnya akan dilakukan pemasangan alat di desa, nantinya jaringan tersebut bisa terkoneksi dengan desa. Sehingga pelayanan untuk masyarakat ini tidak hanya berpusat di kecamatan, melainkan bisa dilakukan di desa. “Jadi nanti diharapkan pelayanan dengan pemasangan IT ini diharapkan lebih mempercepat lagi pelayanan di desa,” pungkasnya. (mra)