Masker Kain Diproduksi Secara Massal
PURWAKARTA, RAKA – Dalam rangka penanggulangan dan pencegahan covid-19, Pemerintah Kabupaten Purwakarta melalui Dinas Koperasi, Industri, UKM, Perdagangan sudah mulai memproduksi masker berbahan kain.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, masker itu diproduksi oleh para pelaku usaha yang kesehariannya menjahit pakaian. Saat ini mereka memproduksi masker mengingat permintaan pasar meningkat sejak adanya wabah virus corona. “Masker sudah diproduksi secara masal dan sudah siap jual,” kata Anne.
Dengan adanya produksi masker, Anne mengklaim dapat meminimalisir kelangkaan masker di Purwakarta. “Bisa menjadi alternatif selain masker bedah dan N95 yang kini semakin sulit didapat,” katanya.
Saat disinggung keamanan masker kain itu, Anne menyebut dipastikan aman karena sudah dicek terlebih dahulu oleh Dinas Kesehatan. “Masker ini juga bisa digunakan berulang setelah dicuci, untuk harganya tergolong murah Rp3.000-Rp7.000 per buah,” ujar Anne.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Deni Darmawan menambahkan, masker kain tersebut dapat menangkal 70 persen virus masuk ke tubuh, karena dibuat sampai tiga lapis. “Jika dibandingkan dengan masker bedah memang beda, karena ada cairannya, tapi masker kain juga aman karena diproduksi sebanyak tiga lapis,” ujarnya. (gan)