Program Studi Kebidanan Unsika Raih Akreditasi B
KARAWANG, RAKA – Program Studi Kebidanan Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) telah melakukan akreditasi. Saat ini, Program Studi Kebidanan mendapatkan akreditasi B.
Irma Yanti, kepala Program Studi Kebidanan Universitas Singaperbangsa Karawang memaparkan jika pada Senin (28/3) hingga Rabu (30/3) telah melakukan proses akreditasi kembali setelah lima tahun. Ia melanjutkan jika saat ini penilaian akreditasi B yakni nilainya baik sekali, A yakni berarti unggul dan C berarti baik. Proses akreditasi menuju akreditasi A. Akreditasi sebelumnya dilakukan pada tahun 2017. Setelah melakukan Akreditasi Lapangan Daring (ALD) pihak prodi sedang menuju hasil yang akan keluar setelah satu bulan proses. “Jadi kemarin pada tanggal 28 Maret sampai 30 Maret kami melaksanakan ALD. Sebelumnya pada tahun 2017, kami sudah melakukan proses akreditasi dengan hasil B. Kami melakukan akreditasi secara daring karena pandemi. Setelah proses ini kan ada tahapan selanjutnya, mungkin satu sampai dua bulan hasilnya akan keluar,” ujarnya, Jumat (1/4).
Proses selanjutnya yakni validasi kemudian dilanjutkan ke tahap majelis. Hasil akan keluar setelah tahap majelis. Kendala yang dialami selama proses akreditasi yakni kurangnya dosen pengajar yang berpendidikan S3. Saat ini, hanya terdapat satu dosen yang telah memperoleh gelar S3 dan satu yang lainnya sedang menempuh pendidikan S3. Ia memaparkan jika pihak prodi memberikan solusi dengan cara menyediakan pelatihan Bahasa Inggris dan memperbolehkan dosen untuk melanjutkan ke tingkat S3. “Ya memang akreditasi yang paling atas ini kan adalah unggul. Banyak syarat yang diminta salah satunya yang kami tidak ada harus ada yang jabatan rektor kepala. Kemudian untuk dosen yang S3 pun sangat minimal,” ungkapnya.
Ia berharap agar memperoleh hasil yang terbaik. Selain itu agar prodi kebidanan dapat diterima oleh masyarakat luas. Kemudian ia melanjutkan jika akan ditambah kembali dua program studi baru di Fakultas Kesehatan. Pertama yakni program studi Administrasi Rumah Sakit. Serta program studi S1 Profesi Bidan. “Ya semoga kita dapat dapat hasil yang baik dari proses ALD kemarin dan mahasiswa serta lulusan kita dapat diterima oleh masyarakat Kabupaten Karawang dan luar Karawang. Insyallah ke depannya akan bertambah dua prodi baru lagi di Fikes,” sambungnya.
Ia menuturkan, jika program studi administrasi rumah sakit akan mulai diresmikan pada tahun 2023. Saat ini sedang menambah sumber daya manusia. Terdapat kendala di program S1 Profesi Bidan yakni kurangnya sumber daya manusia sebagai tenaga pendidik dan dosen. Prodi ini akan dibuka dua sampai tiga tahun mendatang. “Kalau untuk prodi administrasi rumah sakit sudah siap ya untuk diresmikan, ada rencana kemungkinan tahun depan. Prodi S1 Profesi Bidan sampai sekarang masih mencari SDM sebelum diresmikan jadi agak lama di resmikannya,” pungkasnya. (nad)