KOTABARU, RAKA- Demi kenyamanan dalam melaksanakan ibadah tidak akan terlepas dari sarana dan prasarana. Dewan Kemakmuran Mesjid (DKM) Ataqorub Perumahan Puri Anggrek, Kecamatan Kotabaru yang berada di bawah naungan Yayasan Ataqorub beni area Masjid Ataqorub.
Ketua DKM Ataqorub Nugroho Andri mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki dari sarana dan prasarana yang berada di masjid Ataqorub seperti atap yang bocor, kanopi yang sudah dimakan usia, speaker, peralatan mandi jenazah dan yang lainnya.
Baca Juga : Sopian dari Pesisir Dijuluki Bapak Moderasi Agama
“Alhamdulillah kami sudah musyawarah dengan pihak yayasan dan semua pengurus DKM, hasilnya semua yang perlu diperbaiki langsung diperbaiki, agar pelaksanaan ibadah bisa nyaman dan kekhusuan bisa didapatkan,” katanya, Sabtu (3/5).
Menurutnya juga, semua pengurus DKM yang kebetulan tidak ada kegiatan di luar langsung bergerak untuk menyelesaikan setiap permasalahan yang ada dan semuanya dilakukan sesuai dengan kemampuannya masing-masing. Bahkan, warga Puri Anggrek yang bukan pengurus DKM pun turut membantu berpartisipasi aktif.
Tonton Juga : USTADZ ABDUL SOMAD ULAMA SEABREK GELAR
“Syukur alhamdulillah semuanya bisa memberikan kontribusi sesuai dengan kemampuannya. Bahkan ada warga yang turut menyumbang secara pribadi untuk peralatan pemandian jenazah,” ungkapnya.
“Saya sangat berterima kasih kepada semuanya. Baik warga, pengurus DKM, yayasan dan tokoh masyarakat lainya. Semoga kekompakan yang dibangun ini bisa mendapatkan ridho dari Allah SWT,”tambahnya.
Disampaikannya, DKM masjid Ataqorub juga akan terus berbenah dalam agenda-agenda besar lainnya baik untuk anak kecil, anak muda atau pun para orang tua. “Semuanya kita lakukan demi kemakmuran masjid Ataqorub,” tutupnya.
Sementara itu, Sekertaris DKM Ataqorub Rendi mengatakan, untuk anggaran yang dipergunakan untuk perbaikan masjid atau pun kegiatan lainnya akan dipublikasikan langsung ke jamaah Ataqorub ataupun warga Puri Anggrek. Baik itu melalui papan informasi yang berada di masjid atau pun melalui perangkat pemerintahan seperti RW dan RT.
“Dana yang kita kelola adalah dana umat khususnya warga Puri Anggrek. Maka dari semuanya harus tau peruntukannya. Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak pemerintah seperti RW dan RT untuk bisa mempublikasikanya ke warga,” tutupnya. (zal)
