Bengkel Las Ludes Dimakan Api
TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Tidak kurang dari sepuluh tahun, Supar (42) warga Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur, memeras keringat agar bengkelnya kokoh berdiri. Namun, akhir pekan kemarin nasib berkata lain. Usaha yang dirintisnya itu ludes dimakan si jago merah.
Dari informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi diduga berawal dari tabung gas milik warga yang meledak, dan membakar gudang penyimpanan limbah sehingga mengakibatkan api menjalar dan menghanguskan bangunan rumah, dan beberapa unit kendaraan yang terparkir.
“Kerugian mencapai Rp200 juta. Tidak hanya itu, surat kendaraan bermotor sebanyak empat unit, satu mobil yang menjadi konsumen pun terkena dampak kebakaran,” ucap Supar kepada Radar Karawang, Minggu (25/8).
Agar bisa membersihkan sisa puing-puing yang masih bisa diselamatkan, dia terpaksa menginap di rumah salah satu rekan yang dekat dengan lokasi rumah dan bengkelnya itu. “Hanya dua rumah yang kebakaran, dan dua-duanya tidak tersisa. Ya harapan saya , bisa kembali usaha bengkel las lagi,” harap Supar.
Ada beberapa masyarakat sekitar, kata Supar sudah datang membantu. Sementara dari pemerintah setempat baik desa maupun kabupaten belum memberikan bantuan. “Jika ada bantuan, mungkin bisa saya kembali buka usaha saya,” bebernya.
Kawit Wilujeng (32) istri Supar mengaku masih trauma dengan kejadian itu. Ia pun mengaku bingung entah apa yang bisa dikerjakan. “Saya masih trauma. Mudah-mudahan suami saya bisa bangkit lagi usahanya,” ucapnya.
Hingga berita ini diturunkan, kepala Desa Wadas belum bisa dikonfirmasi. Sedangkan lokasi kebakaran berada tepat di belakang Kampung Budaya. Total kerugian ratusan juta rupiah. (yfn)