Tapi Masih Ada yang Semangat
KARAWANG, RAKA – Penetapan hasil pemilu mamang akan dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum tanggal 22 Mei 2019 mendatang, namun berdasarkan rekapitulasi perhitungan perolehan suara, sudah bisa diprediksi siapa saja caleg yang terpilih dan berhak mendapatkan kursi di DPRD Kabupaten Karawang.
Di antara 50 kursi DPRD Kabupaten Karawang periode mendatang, banyak wajah baru yang lolos dan diprediksi terpilih sebagai anggota dewan. Artinya, ada beberapa caleg inkumben yang berhasil dikalahkan oleh para pendatang baru.
Sayangnya, kekalahan sejumlah anggota dewan inkumben dalam kontestasi 17 April lalu, nampaknya telah menurunkan semangatnya untuk menjalankan tugas dan fungsinya sebagai wakil rakyat di Karawang.
Padahal, meski kalah dalam pemilu, para anggota dewan tersebut masih memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai anggota DPRD Kabupaten Karawang sampai dewan baru resmi dilantik pada bulan Agustus mendatang.
Berdasarkan penelusuran Radar karawang Kamis (16/5) siang, dari beberapa inkumben yang kalah itu, hanya ada dua anggota dewan yang terlihat di gedung DPRD Kabupaten Karawang. Diantaranya Iwan Kustiawan dari Fraksi Golkar dan Endang Habib dari Fraksi PDIP.
Iwan Kustiawan, caleg inkumben di dapil 5 dari Partai Golkar mengatakan, meski hasil pemilu menyatakan bahwa dirinya tidak kembali mendapatkan kursi di DPRD Kabupaten Karawang, namun ia tetap melaksanakan tugasnya sebagai wakil rakyat. Setiap kegiatan dan aktivitas DPRD selalu diikutinya. “Kalau saya gak hilang semangat. Masih tetap kerja dan ngantor,” ungkap Iwan saat berbincang dengan Radar Karawang di kantornya.
Dikatakan Iwan, meski dirinya tidak terpilih kembali sebagai anggota DPRD Karawang periode 2019-2024, namun masih ada tugas dan tanggung jawabnya sebagai anggota dewan sampai pada bulan Agustus mendatang. “Ya sampai taggal 5 Agustus masih kerja,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Endang Habib, anggota Komisi IV DPRD Karawang, juga mengaku kalah dalam pemilu kemarin. Namun demikian, dirinya selalu mengikuti semua kegiatan DPRD dan akan menjalankan tanggung jawabnya sebagai wakil rakyat. “Saya juga gak masuk dari dapil 1. Tapi masih kerja. Kemarin dari Jogja kegiatan dewan. Tadi habis dari Bekasi ke Dinas Pendidikan di Bekasi sama rekan-rekan di komisi IV,” ujarnya.
Ditanya penyebab kekalahannya, anggota dewan dari PDIP itu mengatakan, kekalahannya pada Pemilu 2019 cukup membuatnya heran. Padahal, selama menjadi dewan dia selalu memberikan kontrubusi kepada masyarakat di dapilnya. Di sisa masa jabatannya itu, Endang hanya bisa meneruskan apa yang menjadi tugas dan fungsinya sebagai anggota dewan. “Padahal saya selalu support dan bantu. Tapi di kelurahan saya sendiri saja kalah,” ungkapnya.
Dihubungi terpisah, Sekretaris DPRD Karawang Agus Mulyana mengatakan, semua anggota dewan masih tetap aktif bekerja dan menjalankan tugas dan fungsinya sebagai dewan. “Masih pada aktif ngantor. Lagian kan keputusannya juga tanggal 22,” ujarnya singkat yang di gedung DPRD Karawang. (nce)
