KARAWANG, RAKA – Setelah tak digunakan, rumah dinas Bupati Karawang saat ini dibongkar dan akan ditata ulang Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Karawang. Aset milik pemerintah daerah (Pemda) tersebut akan dijadikan tempat wisata di Kabupaten Karawang.
“Itu akan di jadikan galeri, dan akan menjadi tempat pariwisata di Karawang,” ujar Sekretaris PUPR Karawang Asep Hajar kepada Radar Karawang, Selasa (6/11), saat dihubungi melalui telepon.
Kata Asep, rumah dinas yang sudah dinilainya rapuh, saat ini sudah direncanakan untuk dibuatkan galery bagi masyarakat Karawang yang akan mengadakan pagelar-pagelaran budaya. “Nantinya jadi tempat hiburan, tujuannya untuk pariwisata bagi tamu-tamu dan masyarakat Kabupaten Karawang,” katanya.
Lanjut Asep, galery tersebut nantinya akan difasilitasi oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) untuk pagelaran seni dan lain-lainnya. “Yang jelas pengisian acaranya nanti itu warga Karawang,” ucapnya.
Di lanjutkan Asep, tempat tersebut pun akan terbuka bagi masyarakat umum dengan kondisi jalur masuk yang saat ini berada didepan nantinya bisa diperlebar dengan jalan keluar menuju saluran irigasi dibelakang rumah tersebut. “Akses jalan nanatinya depan belakang. Pagelaran budaya akan secara rutin dilakukan dengan leading sektornya Disparbud,” terangnya.
Saat dilokasi tertulis jelas jika anggaran yang dikeluaran oleh PUPR pun ternyata tidak sedikit biaya dari APBD mencapai 5.871.176.000 dengan waktu pelaksanaan pengerjaan dimulai pada 23 Oktober 2018 sampai dengan 26 Desember 2018 dengan kontrak kerja 65 hari kalender dan dilaksanakan oleh PT Toga Sarana Infrastruktur Indonesia. (apk)
