Akses Sempat Ditutup
CILAMAYA WETAN, RAKA- Akibat kikisan tingginya air sungai Cilamaya, jalan setapak Tanggul Eretan di RT 06/01 Desa Cilamaya, Kecamatan Cilamaya Wetan mengalami longsor. Meskipun tak parah, akses yang biasa di gunakan oleh masyarakat tersebut sempat di tutup dan memaksa warga mencari atau memutar arah ke Pasar Ikan untuk menghindari terjadinya longsor yang lebih parah. Sebelumnya, akses jalan masyarakat itu baik-baik saja, namun saat debit air sungai Cilamaya membesar, ketinggian air mulai mengikis badan tanggul. Bahkan, tanggul yang biasa dilintasi kendaraan roda dua oleh masyarakat itu sempat ditutup akibat kelongsoran yang mencapai panjang sekitar 5 meter.
Merasa tak ada respon dari pihak terkait, masyarakat tak lagi menggunakan jalan tanggul itu untuk beraktifitas, justru malah disebar ke media sosial, dengan harapan bisa di perbaiki permanen oleh pihak yang berkewajiban mengenai perbaikan tanggul itu. Hasilnya, salah satu aparat desa meresponnya, Kasie Kesra Cilamaya Nanang Muhajir misalnya, ia mengatakan pihaknya bersama warga di RT setempat mengaku prihatin atas kondisi longsor di Tanggul Eretan Selatan tersebut, sebagai aparat desa, dirinya berinisiatif untuk menanggulangi sementara akses tersebut bersama masyarakat.
Meskipun biaya bersama dan swadaya masyarakat, tanggung jawab sebagai pemerintah desa, sangat diperlukan untuk menjawab keluhan masyarakat sekitar. “Untuk perbaikan desa sudah koordinasi dengan BBWS, sebab desa dana dari mana? Kita perbaikan sementara tanggul ini lewat swadaya masyarakat,” ungkapnya. Sementara, saat di hubungi Radar Karawang, Kepala Desa Cilamaya belum merespon. (rok)
