
PURWAKARTA, RAKA – Siswa jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di Kabupaten Purwakarta dibatasi dalam menggunakan hp berada di lingkungan sekolah maupun di rumah.
Hal tersebut tertuang dalam Peraturan Bupati (Perbup) nomor 32 Tahun 2025 tentang Pembatasan Penggunaan handphone bagi peserta didik PAUD, SD, SMP dan Sederajat di Kabupaten Purwakarta.
Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein mengaku menerima banyak laporan dari sekolah dan orang tua bahwa anak-anak cenderung lebih fokus terhadap gawai dibandingkan pelajaran.
Tonton Juga : DUKA KOPASSUS SAAT OPERASI MILITER
Menurutnya, hal tersebut berdampak pada prestasi akademik dan perkembangan karakter siswa, sehingga perlu diatur penggunaan alat komunikasi bagi para peserta didik.
“Oleh karena itu, pada momentum Hardiknas ini, kami menetapkan kebijakan yang bertujuan melindungi masa depan generasi muda,” ujar Binzein, bertepatan dengan Upacara Peringatan Hardiknas di Lapang Resimen Armed 1 Sthira Yuda Purwakarta, Jum’at (2/5).
Ia menegaskan, kebijakan ini diberlakukan secara menyeluruh di seluruh sekolah negeri dan swasta di Purwakarta. Pengecualian hanya diberikan untuk keperluan darurat yang terkontrol dibawah pendampingan dan kontrol orang tua atau wali.
Baca Juga : PMII Kecam Pembinaan Siswa ala Militer
“Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta juga telah menyiapkan mekanisme sosialisasi serta pengawasan terhadap implementasi Perbup ini,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Purwakarta, Purwanto menegaskan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan kepala sekolah, guru, orang tua dan seluruh stakeholder terkait untuk memastikan aturan ini berjalan efektif di lapangan.
Dengan dikeluarkannya Perbup ini, diharapkan tercipta suasana belajar yang lebih kondusif, aman, dan fokus. Serta mengurangi potensi tindakan kenakalan remaja yang berawal dari media handphone demi tercapainya tujuan pendidikan karakter yang lebih baik di Kabupaten Purwakarta.
“Kami juga mengimbau kepada orang tua untuk mendukung kebijakan ini dengan tidak membekali anak-anak mereka dengan HP saat berangkat ke sekolah, pada saat di rumah dan pada saat dilingkungan masyarakat” pungkasnya. (yat)