KWT Bagikan 600 Paket Sayuran Gratis

BAGI-BAGI : Kelompok Wanita Tani (KWT) Purwakarta sedang membagikan Takjil gratis berupa sayuran hasil produk pertaniannya.

PURWAKARTA, RAKA – Puluhan ibu-ibu di Kabupaten Purwakarta, turut berbagi kebahagiaan di momentum Ramadan ini. Mereka membagikan takjil gratis kepada para pengguna jalan yang melintas di jalur protokol yang berada di kelurahab Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta.

Ibu-ibu yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani (KWT) Bina Lestari ini membagikan menu takjil yang berbeda dari biasanya. Umumnya, Takjil yang diberikan berupa makanan siap santap, semisal kolak atau makanan ringan lainnya. Tapi, yang diberikan oleh ibu-ibu tersebut justru berbeda, yakni berupa sayuran segar yang dikemas cukup menarik dengan menggunakan box plastik. Sayuran tersebut, tak lain merupakan hasil dari perkebunan yang mereka kelola.

Penggagas KWT Bina Lestari, Eni Lestiorini menuturkan, kegiatan ini sengaja dilakukan pihaknya sebagai ajang silaturhami dengan masyarakat luas. Selain berbagi kebahagian di momen Ramadan, kegiatan ini juga sekaligus upayanya untuk mengkampanyekan gemar bercocok tanam, terutama jenis sayuran kepada masyarakat. “Takjil sayuran yang kami siapakan ada sekitar 600 paket. Melalui cara ini, kami ingin turut berbagi kebahagian kepada masyarakat,” ucapnya, Selasa (26/3).
Dalam pembagian Takjil gratis ini, Eni menjelaskan, terdiri dari beberapa item sayuran. Di antaranya, pakcoy, selada, Kangkung, Bayam, Sosin, Bawang merah, Labu madu, Mentimun dan Kacang panjang. Untuk kegiatannya sendiri, digelar di pusat kota. Yakni, sekitar Pasar Juma’ah di Jalan Jendral Sudirman.
Menurut Eni, sebenarnya berkebun sayuran itu bisa menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan taraf perekonomian masyarakat. Ada banyak jenis sayuran bernilai ekonomis yang bisa ditanam secara mandiri. “Ketersediaan lahan jangan dijadikan halangan untuk memulai berkebun sayuran. Karena, saat ini sudah banyak media yang bisa digunakan untuk bercocok tanam. Seperti dengan konsep tabula pot, hidroponik atau menggunakan media lain yang tak terlalu memakan banyak lahan,” kata dia.
Eni menambahkan, dengan kegiatan ini pihaknya ingin turut mengudukasi masyarakat supaya gemar bercocok tanam. Apalagi, banyak sekali jenis sayuran yang tersedia di sekitar lingkungan masyarakat dan sangat mudah untuk ditanam. “Di dalam paket Takjil yang kami berikan, itu ada Barcode-nya. Nantinya bisa discan melalui handpone, dan akan keluar informasi mengenai sayuran. Termasuk tatacara menanam dan merawatnya. Sehingga, bisa dipraktekan dengan mudah di rumah ,” pungkasnya. (yat)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here